Mobil Bermasalah, Aldio Oekon Tetap Perkasa di ISSOM Seri 2

Aldio Oekon berhasil merebut juara pada kelas ETCC Pro pada Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) seri 2 yang berlangsung di sirkuit Sentul, Bogor, Minggu (7/7/2019).

oleh Defri Saefullah diperbarui 08 Jul 2019, 20:40 WIB
Diterbitkan 08 Jul 2019, 20:40 WIB
Aldio Oekon
Pembalap Banteng Motorsport, Aldi Oekon tetap bisa merebut juara di kelas ETCC Pro pada ISSOM 2019 seri dua yang berlangsung di Sirkuit Sentul (istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Pembalap Banteng Motorsport, Aldio Oekon mampu mengatasi masalah di mobilnya saat menjadi juara di kelas Kejuaraan Nasional European Touring Car Championship (ETCC) Indonesia kelas Pro. ETCC merupakan bagian dari Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) seri kedua yang diselenggarakan di sirkuit Sentul, Minggu (7/7/2019).

Dio mengasapi dua rival terberatnya: Eko Bambang dan Gerhard Lukita. Usai lomba saat diwawancara beberapa media, ia menyebut mobil BMW E36 miliknya sedikit bermasalah ketika rpm berada di putaran bawah.

Menurutnya sejak hari Kamis jelang digelarnya ISSOM 2019 seri kedua, selalu ada saja permasalahan pada mobil. Kamis, kru timnya harus menyetel ulang rem. Jumat, mobil terasa brebet.

"Kalau di rpm rendah, mobil itu brebet seperti kehilangan power. Jadi sepanjang balapan ETCC 2000, saya beberapa kali melakukan reset engine, seperti ignition engine off. Sekitar lima sampai enam kali seperti itu," ujarnya.

Karena kondisi di atas, Dio sempat tidak tampil ngotot karena paham betul ada masalah pada mobilnya. Awalnya ia bahkan hanya ingin sekadar mengamankan posisi kedua pada kelas ETCC di ISSOM 2019 seri kedua ini.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Puncak Klasemen

Pembalap Aldio Oekon
Pembalap Aldio Oekon (Istimewa)

Hasil ini mengantarkan dia tetap kokoh di puncak klasemen sementara kelas kejurnas ETTC Pro.

"Jadi sebenarnya strateginya kita lihat poin. Karena walaupun saya harus finis di posisi kedua, saya tetap memimpin klasemen di ETCC 2000 Pro. Tapi saya melihat ada kesempatan (untuk menang), dan saya memanfaatkan kesempatan itu saat balapan dimulai," ucapnya.

Pada putaran kedua ISSOM 2019, Dio juga mengikuti kelas Super Touring Car Race (STCR). Pada kelas yang didominasi para pembalap yang mengendarai mobil Honda ini, Dio tetap tampil kompetitif. Dia sukses naik podium ketiga.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya