Brandon Vera Bidik Juara Dua Divisi ONE Championship

Liputan6.com, Jakarta - Brandon Vera mengusung misi besar pada duel Aung La N Sang pada duel ONE Championship bertajuk One: Century II, 13 Oktober mendatang.

Tidak sekedar memburu hasil positif, juara dunia kelas berat ONE Championship ini juga memburu kemenangan KO demi menguasai dua sabuk juara.

"Saya tidak selalu mengincar KO. Saya hanya mencari cara menyelesaikan laga sebelum ronde kelima. Saya tidak ingin nasib saya ditentukan juri. Maka duel ini harus selesai lebih awal," ungkapnya, dalam rilis yang diterima Liputan6.com.

Vera sudah bertarung empat kali di ONE Championship. Dia selalu meraih kemenangan pada ronde pertama. Merebut gelar dengan mengalahkan Paul Cheng, petarung berusia 41 tahun ini sudah dua kali mempertahankan gelar.

"Sabuk juara dunia kedua akan menempatkan saya pada tingkatan berbeda yang tidak dicapai banyak atlet lainnya. Sebab, Anda bisa berkata bahwa Anda merupakan yang terbaik di dua divisi," kata Vera.

"Ini adalah mimpi yang saya kejar selama lebih dari 15 tahun. Hampir seluruh karier bela diri saya didedikasikan untuk menjadi juara dua divisi. Itu menunjukkan seberapa sulit untuk melakukannya."

Brandon Vera mesti menurunkan berat badan demi menghadapi Aung La. Sosok berkebangsaan Filipina ini mengakui pertarungan nanti cukup berat.

Duel nanti juga memiliki makna besar bagi keduanya. Pasalnya, mereka pernah berlatih di sasana yang sama.

"Kebetulan pertarung terbaik di kelas berat ringan adalah Aung La. Saya tidak ingin (menghadapinya), tetapi ia adalah juaranya. Maka ini adalah (situasi) benci-cinta yang harus saya jalani," kata Vera .

"Sebagai petarung, dia adalah seorang monster. Dia menakutkan. Aung La akan terus maju, tidak mundur. Dia berkembang terus setiap bertarung. Kehadirannya memotivasi saya untuk terus berlatih saat sakit, lelah, dan saat tidak tahu apakah harus bangkit," sambungnya.

One: Century merupakan event ke-100 ONE Championship. Event ini menampilkan 22 duel dan mempertaruhkan empat sabuk juara.