Liputan6.com, Manchester - Manajer Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjaer mengakui timnya masih tertinggal cukup jauh dari dua rivalnya di Liga Inggris. Kedua rival itu adalah Liverpool dan Manchester City.
Musim lalu, Manchester City dan Liverpool menjadi dua tim paling dominan di Inggris. Bahkan, keduanya bersaing ketat hingga matchday terakhir Liga INggris, di mana City berhasil menjadi juara dengan selisih satu poin saja dari Liverpool.
Musim ini, kedua tim tersebut kembali diprediksi menjadi penantang gelar utama. Kedua tim sama-sama menunjukkan tren yang apik di awal musim ini, berbeda dengan MU.
Advertisement
Solskjaer mengakui MU timnya masih tertinggal jauh dari kedua tim itu. "Saya ingin menjadi bagian yang mengembalikan klub ini ke tempat yang semestinya," ujar Solskjaer kepada Sky Sports.
Baru Mulai
Solskjaer menyebut musim ini timnya masih belum bisa menjadi penantang gelar juara. Ia mengaku sedang memulai upaya untuk membangun kembali tim mereka sementara City dan Liverpool sudah memiliki skuat yang matang.
"Saat ini Liga Inggris sudah berubah menjadi monster yang berbeda. Manchester City dan Liverpool musim lalu benar-benar fantastis sementara kami masih dalam fase membangun sebuah tim yang baru."
Advertisement
Fondasi Tim
Solskjaer menyebut saat ini ia fokus membangun timnya dengan berisikan pemain-pemain muda yang diyakini bakal menjadi pemain yang krusial bagi United di masa depan.
"Saat ini kami kehilangan banyak pemain dan ada beberapa pemain muda yang masuk. Satu atau dua pemain kami mendapatkan cedera, sehingga ada peluang untuk para pemain muda ini bermain dan saya akan mencoba untuk mengeluarkan kemampuan terbaik mereka."
"Aaron Wan-Bissaka adalah pemain muda yang potensial. Luke Shaw juga masih muda, begitu juga dengan Axel Tuanzebe. Kami mencoba untuk membangun sesuatu dengan materi ini, karena fondasi kami harus dimulai dari belakang." tandasnya.
Sumber: Sky Sports
Disadur dari Bola.net (Penulis Serafin Unus Pasi, Published 22/09/2019)