Presiden Inter Milan Kritik Cara Serie A Tangani Virus Corona

Pertandingan Inter dengan Juve dijadwalkan dimainkan pada 9 Maret. Namun, keputusan tersebut tidak disukai oleh Inter Milan.

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 04 Mar 2020, 05:30 WIB
Diterbitkan 04 Mar 2020, 05:30 WIB
Steven Zhang
Steven Zhang, presiden Inter Milan. (AFP/Marco Bertorello)

Liputan6.com, Milan - Presiden Inter Milan, Steven Zhang, melontarkan kritik keras kepada Presiden Serie A Paolo Dal Pino terkait cara menangani krisis virus corona yang mempengaruhi sepak bola Italia.

Sejumlah pertandingan Serie A, termasuk pertandingan krusial dalam perebutan gelar antara Inter Milan dengan Juventus pada awalnya dijadwalkan untuk dilakoni secara tertutup sebelum ditunda hingga akhir musim.

Sekarang, pertandingan Inter dengan Juve dijadwalkan dimainkan pada 9 Maret. Namun, keputusan tersebut tidak disukai oleh Inter Milan.

"Bermain-main dengan kalender dan selalu menempatkan kesehatan masyarakat sebagai pertimbangan sekunder. Anda mungkin badut terbesar dan paling gila yang pernah saya lihat. 24 jam? 48 jam? 7 hari? Lalu apa lagi? Apa langkah Anda selanjutnya?“ kat Zhang seperti dilansir Antara.

"Dan sekarang Anda berbicara tentang sportif dan persaingan yang sehat? Bagaimana kalau kita tidak melindungi para pemain atau pelatih kita dan meminta mereka bermain untuk Anda sepekan penuh tanpa henti?"

"Ya, saya berbicara kepada Anda. Presiden liga kami Paolo Dal Pino. Sangat disayangkan, saatnya untuk berdiri dan bertanggung jawab! Inilah yang kami lakukan pada tahun 2020!“

"Semua orang di seluruh dunia, tidak masalah bila Anda adalah penggemar Inter Milan atau Juve atau bukan keduanya. Jaga diri kalian! Ini adalah hal terpenting bagi Anda, keluarga Anda dan masyarakat kita," ucap dia.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Dewan Darurat

Serie A telah membentuk sebuah dewan darurat untuk memeriksa konsekuensi tindakan pemerintah terkait dengan virus corona dalam jadwal pertandingan.

Selain kekhawatiran terkait penyebaran wabah virus corona, ada kekhawatiran tentang efek fisik dan psikologis para pemain bila jadwal pertandingan menumpuk di akhir musim.

Semua kompetisi sepak bola elite di musim 2019-2020 juga harus selesai pada 24 Mei karena Piala Eropa 2020 dimulai tidak lama kemudian. (Ant)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya