Protokol Keluar dan Masuk Rumah saat Pandemi Corona Covid-19

Berikut protokol keluar dan masuk rumah selama pandemi virus Corona.

oleh Hanif Sri Yulianto diperbarui 29 Mar 2020, 05:30 WIB
Diterbitkan 29 Mar 2020, 05:30 WIB
Warga di Filipina Membuat Jarak
Pembeli berdiri dengan jarak yang aman di garis antrean yang ditempatkan di luar supermarket di Manila, Filipina, Selasa (17/3/2020). Hingga Rabu siang, terdapat 187 positif Virus Corona Covid-19 di Filipina, dengan 12 orang meninggal dan lima orang sembuh. (Maria TAN / AFP)... Selengkapnya

Jakarta - Kasus virus Corona di seluruh dunia sudah melewati 500 ribu. Tingginya angka tersebut membuat otoritas melakukan imbauan kepada masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar rumah.

Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk bekerja dari rumah (work from home), hingga belajar dan beribadah di rumah masing-masing selama pandemi virus Corona. Kebijakan tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi beberapa kalangan dan mungkin terasa menyiksa.

Meski sedang menjalani isolasi, masyarakat tetap diperbolehkan untuk keluar rumah jika ada urusan yang penting seperti belanja kebutuhan pokok. Namun, masyarakat perlu mengikuti protokol yang ketat terkait keluar dan masuk rumah selama pandemi virus Corona.

Protokol tersebut perlu dijalankan agar penyebaran virus semakin mengecil. Apa lagi saat keluar rumah pasti berinteraksi dengan orang lain yang belum pasti terbebas dari virus corona.

Berikut Bola.com berikan protokol keluar dan masuk rumah selama pandemi virus Corona yang dilansir dari Instagram klikdoktercom:

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Protokol Keluar Rumah

Negatif Corona, Satu WNA Dipulangkan dari RSPI Sulianti Saroso
Warga masuk ke Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, Kamis (5/3/2020). Satu WNA terindikasi virus corona diizinkan pulang setelah hasil pemeriksaan, WNA itu negatif corona. (merdeka.com/Imam Buhori)... Selengkapnya
  1. Pakai jaket atau baju lengan panjang
  2. Tidak perlu memakai aksesoris seperti gelang, cincin, anting
  3. Jika ingin gunakan masker, pakai terakhir sebelum keluar rumah
  4. Hindari menggunakan transportasi umum
  5. Pakai tisu di jari untuk menyentuh permukaan apa pun, ketika selesai buang ke tempat sampah
  6. Jika batuk atau bersin, lalukan etika yang benar (gunakan siku untuk menutup mulut)
  7. Usahakan bertransaksi secara non-tunai
  8. Lakukan cuci tangan atau gunakan hand sanitizer setelah menyentuh benda dan permukaan apa pun
  9. Jangan menyentuh wajah sampai tangan benar-benar bersih
  10. Jaga jarak aman dengan orang lain (minimal 1 meter)

Protokol Masuk Rumah

Aktivitas Warga Dunia Saat Pemberlakuan Larangan Keluar Rumah
Gambar pada 23 Maret 2020 menunjukkan seorang karyawan di sebuah perusahaan startup, Yuki Sato, bekerja dari rumah selama pandemi virus corona Covid-19 saat dua putrinya, Yurina dan Hinano bermain dan sang istri menggunakan ponsel di Tokyo. (Behrouz MEHRI / AFP)... Selengkapnya
  1. Ketika sampai rumah, jangan sentuh apapun
  2. Buka sepatu sebelum masuk rumah
  3. Buka pakaian dan segera masukkan ke dalam keranjang cucian
  4. Taruh tas, dompet, kunci, dll ke dalam kotak di puntu masuk dan segera mandi
  5. Kalau tidak bisa mandi, cuci semua area kulit yang tepapar udara luar
  6. Bersihkan HP atau kacamata dengan alkohol atau disinfektan
  7. Bersihkan permukaan atau benda yang Anda bawa dari luar dengan disinfektan

 

Sumber: Instagram Klikdoktercom

Disadur dari: Bola.com (Penulis: Hanif Sri Yulianto/Editor: Yus Mei Sawitri, published 28/3/2020)

 

Disclaimer:

Bersama lebih dari 50 media nasional dan lokal, Bola.com ikut serta melakukan kampanye edukasi #amandirumah secara serentak di stasiun televisi, radio, koran, majalah, media siber, dan media sosial.

Bola.com secara intens akan memproduksi konten-konten edukasi informatif yang positif berkaitan dengan wabah virus Corona COVID-19 sebagai bagian gerakan moral bersama #medialawancovid19. Tolong bantu sebar seluas mungkin info positif ini ke seluruh lapisan masyarakat agar mata rantai penyebaran COVID-19 di Indonesia dapat diputus.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya