5 Langkah agar Kerja dari Rumah Efektif saat Pandemi Virus Corona COVID-19

Berikut lima tips yang bisa Anda praktikkan agar work from home selama karantina mandiri pada masa pandemi virus Corona berjalan efektif.

oleh Rheza Aditya Gradianto diperbarui 03 Apr 2020, 08:50 WIB
Diterbitkan 03 Apr 2020, 08:50 WIB
Ilustrasi Work from Home
Work from Home krusial saat pandemi virus Corona. (Photo by Thought Catalog on Unsplash)

Jakarta - Work from home merupakan salah satu langkah terbaik untuk meredam pandemi virus Corona yang menyebabkan COVID-19.

Beberapa perusahaan telah menaati imbauan tersebut dan menerapkannya kepada karyawan. 

Imbauan itu bisa jadi terdengar menyenangkan karena Anda dapat bekerja sambil bersantai di rumah. Tak perlu menghadapi macet di jalanan setiap kali pergi dan pulang kantor. Anda juga memiliki waktu lebih banyak bersama keluarga di rumah.

Tetapi, sebagian orang merasa kesulitan melakukan kerja dari rumah. Bagi sejumlah orang, bekerja dari rumah menjadi kendala karena berbagai alasan, seperti perubahan suasana kerja, yang semula di kantor menjadi di rumah.

Kendala lain dari work from home, semisal tidak adanya rekan kerja di sekeliling kita, adanya gangguan yang di dapat di dalam rumah, dan sulit berkomunikasi secara langsung dengan atasan atau rekan kerja.

Kendala itu bisa saja membuat kerja Anda di rumah menjadi tidak efektif.

Di sisi lain, ada beberapa hal yang dapat membantu Anda untuk menyelesaikan tugas yang diboyong ke rumah dengan efektif.

Bola.com merangkum dari Real Simple, lima tips yang bisa Anda praktikkan agar work from home selama karantina mandiri pada masa pandemi virus Corona berjalan efektif.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Yakin Anda Dapat Bekerja di Rumah

Work From Home
Cegah bosan dan rasa kesepian saat WFH dengan cara ini. (Foto: Unsplash)

1. Yakinkan Diri Sendiri dapat Bekerja di rumah

Anda harus menegaskan kepada diri Anda, bahwa bekerja di rumah adalah hal yang dapat dilakukan.

Apalagi dalam keadaan pandemi virus corona saat ini yang mengharuskan kita untuk bekerja dari rumah, atau pada saat keadaan tertentu, seperti Anda sedang cedera dan tidak dapat melakukan mobilitas tinggi di luar rumah.

Mempunyai kepercayaan diri pada hal yang Anda lakukan, dapat membantu Anda melakukan segala sesuatu yang akan atau sedang dikerjakan. 

2. Membuat aturan bersama keluarga

Mungkin Anda berpikir akan terbebas dari tagihan untuk membayar biaya daycare anak atau penitipan hewan kesayangan ketika bekerja di rumah. 

Namun, pemikiran seperti itu dapat merusak produktivitas. Hal tersebut dikarenakan Anda tidak dapat terbebas dari tugas mengasuh anak saat melakukan pekerjaan dari rumah.

Hal tersebut mungkin akan terasa lebih mudah jika anak Anda sedikit lebih dewasa, karena Anda bisa membicarakan situasi yang Anda hadapi dengan kenyataan harus bekerja dari rumah untuk sementara waktu.

Tetapi, beda halnya jika anak Anda masih usia dini, dibutukan upaya yang lebih intens untuk memberikan pengertian.

Hal berikutnya yang bisa menjadi tantangan adalah hewan peliharaan. Jika Anda memelihara kucing atau anjing, mungkin mereka akan selalu mengajak Anda bermain, yang bisa mengganggu produktivitas pekerjaan yang sedang dilakukan.

Mengurung mereka di kadang untuk beberapa saat mungkin dapat menjadi jawaban agar Anda tidak terganggu dengan hewan kesayangan saat bekerja.

Menghindari Kasur dan Sofa

Ilustrasi Sofa
Ilustrasi sofa. (dok. Dekoruma/Dinny Mutiah)

3. Menghindari kasur dan sofa

Dengan kecanggihan teknologi yang digunakan, Anda dapat bekerja di mana saja yang diinginkan, bahkan di sofa dan tempat tidur. Namun, bekerja di atas kasur atau sofa adalah sebaiknya dihindari jika Anda ingin menyelesaikan pekerjaan dengan efektif.

Bekerjalah di suatu ruangan yang dapat menghindarkan Anda dari gangguan nyamannya sofa dan kasur.

Bekerja pada kondisi ruangan yang nyaman dan posisi duduk yang tepat dapat menghindarkan Anda dari sakit leher dan kurangnya produktivitas.

Mungkin Anda dapat mencoba untuk bekerja di meja makan, agar tidak melihat sofa dan tempat tidur.

Bersihkan segera tumpukan kertas yang berada di meja makan setelah pekerjaan selesai sehingga waktu yang akan Anda habiskan bersama keluarga tidak terganggu dengan sisa-sisa yang pekerjaan sebelumnya.

4. Menyusun jadwal

Melakukan pekerjaan yang terstruktur dapat membantu Anda menyelesaikan pekerjaan dengan cepat. Satu di antara cara untuk melakukannya adalah menyusun jadwal pekerjaan selama work from home.

Menata hal pertama hingga terakhir yang harus dilakukan secara rinci dapat membantu Anda membuat jadwal secara mudah.

Usahakan tetap menyusun jadwal dengan menyelipkan waktu istirahat agar Anda tidak terlalu tegang dan stres dengan pekerjaan.

Sedikit melakukan peregangan badan dan menghirup udara segar di luar ruangan dapat membantu Anda tetap nyaman dan tidak terlalu capek.

 

Melakukan Komunikasi

Ilustrasi Komunikasi
Ilustrasi menjalin komunikasi lewat WhatsApp | unsplash.com/@kevcostello

5. Tetap melakukan komunikasi

Melakukan pekerjaan di rumah dengan disiplin dan produktif bukan berarti Anda tidak dapat melakukan komunikasi.

Lakukan komunikasi paling tidak dengan orang yang ada di dekat Anda, atau dapat melakukan sambungan telepon atau panggilan video dengan rekan kerja yang sedang berada di tempat berbeda.

Anda dapat melakukanya setiap empat jam sekali atau saat waktu istirahat. Hal tersebut dapat membantu Anda menjadi lebih produktif dan terhindar dari stres.

 

Sumber: Real Simple

Disadur dari: Bola.com (Penulis: Rheza Aditya Gradianto/Editor: Aning Jati, published 2/4/2020)

 

Disclaimer:

Bersama lebih dari 50 media nasional dan lokal, Bola.com ikut serta melakukan kampanye edukasi #amandirumah secara serentak di stasiun televisi, radio, koran, majalah, media siber, dan media sosial.

Bola.com secara intens akan memproduksi konten-konten edukasi informatif yang positif berkaitan dengan wabah virus corona COVID-19 sebagai bagian gerakan moral bersama #medialawancovid19. Tolong bantu sebar seluas mungkin info positif ini ke seluruh lapisan masyarakat agar mata rantai penyebaran COVID-19 di Indonesia dapat diputus.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya