Mengukur Kualitas Para Capim KPK: Tak Bermasalah dan Tersandera

Klasemen Liga Inggris: Kompetisi Lanjut, Liverpool Dua Langkah Menuju Juara

Liverpool hanya butuh dua kemenangan lagi untuk meraih gelar juara Liga Inggris musim ini jika kompetisi dilanjutkan.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 03 Mei 2020, 08:15 WIB

Diterbitkan 03 Mei 2020, 08:15 WIB

Salah - Mane Bawa Liverpool Taklukkan Sheffield United

Pemain Liverpool Mohamed Salah (kiri) merayakan bersama Sadio Mane usai mencetak gol ke gawang Sheffield United pada pertandingan lanjutan Liga Inggris di Anfield Stadium, Liverpool, Inggris, Kamis (2/1/2020). Liverpool menang 2-0. (AP Photo/Jon Super)

Liputan6.com, Liverpool - Langkah Liverpool menuju tangga juara Liga Inggris musim 2019-2020 harus tertunda akibat pandemi corona Covid-19. Sebelum kompetisi dihentikan, The Reds sangat nyaman di puncak klasemen.

Liverpool mengantongi 85 poin hasil dari 29 pertandingan Liga Inggris. Pasukan Jurgen Klopp ini unggul 25 poin dari pesaing terdekatnya, Manchester City.

Dengan jumlah selisih poin tersebut, Liverpool hanya butuh dua kemenangan lagi untuk mengunci gelar juara Liga Inggris. Sebab, perolehan poin The Reds sudah tidak mungkin lagi bisa dikejar Manchester City.

Sekadar informasi, Liverpool sudah hampir 30 tahun paceklik gelar juara di Liga Inggris. Terakhir kali The Reds menjadi kampiun di liga adalah pada musim 1989-1990, ketika masih bernama Football League First Division.

Kompetisi Diselesaikan

Pertandingan Middlesbrough vs Arsenal ini menjadi laga penutup pekan ke-33.

Klub Liga Inggris memastikan rencana untuk menyelesaikan musim 2019/2020 di tengah pandemi corona Corona-19. Dalam rapat selama empat jam pada Jumat (1/5/2020) lalu, mereka menemukan berbagai opsi terkait penuntasan kompetisi.

Salah satunya terkait waktu. Pertandingan bakal kembali bergulir ketika pemerintah mengizinkan, diharapkan pada Juni. Laga kemungkinan berlangsung tanpa penonton dan di stadion netral yang terletak jauh dari kediaman warga.

Para pemegang saham Liga Inggris dikabarkan bakal kembali berdiskusi pada 8 dan 18 Mei untuk menentukan langkah yang perlu diambil demi merealisasikan rencana tersebut.