Liputan6.com, Jakarta Luka Jovic masih menyimpan rasa penasaran di Real Madrid. Musim pertama dan keduanya di Real Madrid berjalan tidak sesuai yang diharapkannya.
Meski begitu, striker Real Madrid ini ogah menyerah. Dia masih ingin memberi bukti kalau dirinya gabung Madrid bukan karena kebetulan.
Baca Juga
Luka Jovic menjadi incaran klub-klub dunia saat tampil bagus dengan Eintracht Frankfurt di musim 2018-2019. Madrid pun langsung menayambar pemain 23 tahun ini.
Advertisement
Namun Real Madrid gagal memaksimalkan bakat asal Serbia ini. Dari 32 kali penampilan, dia hanya mencetak 2 gol saja.
"Saya belum bicara dengan pelatih baru Carlo Ancelotti soal situasi saya. Saya datang ke sini bukan karena kebetulan," ujarnya.
Â
Video Menarik
Pembuktian
Â
Luka Jovic mengaku masih berhasrat untuk memberi bukti soal kualitasnya. Dia tak sabar menanti musim baru.
"Saya memberi semuanya di setiap momen, mencoba untuk bisa siap untuk musim baru," katanya.
"Banyak hal terjadi beberapa tahun belakangan ini. Saya yakin bisa lebih baik, tapi saya ingin segalanya bisa lebih baik."
Â
Advertisement
Belum Pasti
Â
Nasib Jovic di Madrid belum pasti. Soalnya, Madrid masih berambisi memboyong Karim Benzema musim ini.
Ada kemungkinan Jovic dijual atau dipinjamkan lagi. Striker asal Serbia ini mengaku tak masalah asalkan dia bisa main.
"Setelah lama tidak main, melihat umur saya, kalau ada peminjaman, prioritas saya tetap untuk klub yang tahu kualitas saya sehingga saya bisa jadi starter," ujarnya.