COVID-19 Merajalela, Pelatih Liverpool Kesal dengan Pemain yang Belum Divaksinasi

Liputan6.com, Jakarta Sikap tegas diambil pelatih Liverpool, Jurgen Klopp terhadap para pemainnya yang belum menjalani vaksinasi COVID-19. Mantan pelatih Borussia Dortmund itu mengancam akan mengeluarkan mereka. 

Meningkatnya kasus COVID-19 di Inggris telah membuat klub-klub yang berlaga di Premier League was-was. Banyaknya staf dan para pemain yang tertular memaksa sejumlah pertandingan ditunda. 

Jurgen Klopp tidak ingin pasukannya jadi klaster baru di Premier League. Karena itu, dia meminta agar para pemainnya menjalani vaksinasi demi meminimalisir penularan. Klopp bahkan dengan tegas menyebut para pemain yang menolak sebagai ancaman berkepanjangan bagi skuat The Reds. 

"Para pemain yang belum divaksinasi penuh akan selalu jadi ancaman bagi kami," kata Klopp seperti dilansir dari Marca.  "Dia tidak ingin jadi ancaman. Bukannya dalam pikirannya, 'Saya tidak perduli dengan yang lain.' Namun dia (ancaman) dan kami harus menemukan skenario lain," beber Klopp. 

Meningkatnya kembali kasus COVID-19 di sejumlah negara Eropa membuat pihak pengelola Premier League juga ikutan khawatir. Apalagi, belakangan ini sejumlah pemain dan staf klub diketahui positif tertular penyakit tersebut. Bahkan dalam penelusuran yang dilakukan beberapa waktu lalu, angka kasus COVD-19 di kompetisi Liga Inggris mencatat rekor baru dibanding bulan Januari 2021 lalu. 

(Simak beritanya pada tautan ini).

Dalam situasi seperti ini, Klopp pun tidak ingin membahayakan pasukannya. Apalagi pemain-pemain yang belum divaksinasi biasanya kerap merepotkan mereka saat bertanding di luar negeri. Karena itu, Klopp siap bertindak tegas kepada mereka.  "Dia haris ganti baju di ruangan yang berbeda," katanya. 

"Dia harus makan di ruang makan yang berbeda, dia harus duduk di bus yang berbeda, dia harus mengemudi di mobil yang berbeda: dari sudut pandang organisasi, itu menjadi sangat berantakan."

"Jika Anda benar-benar ingin mengikuti protokol yang ada, itu akan sulit dilakukan. Jika ada [pemain] terkena Covid dan dia [pemain yang tidak divaksinasi] ada di sekitarnya dalam empat hari terakhir, dia akan diisolasi. Jika kami bepergian ke suatu negara untuk bermain sepak bola internasional dan kami kembali, dia harus mengisolasi diri," sambung Klopp mengenai kerumitan yang dihadapi selama ini.