Liputan6.com, Jakarta Luis Milla buka suara terkait keputusannya untuk mundur dari Persib Bandung. Milla mengatakan itu dalam konfrensi pers terakhirnya di Graha Persib, Sabtu (15/7/2023).
Luis Milla sudah gabung Persib sejak laga ke-8 BRI liga 1 musim lalu. Dia sudah meraih 17 kemenangan, 7 imbang dan 6 kali kalah.
Baca Juga
"Ini hari yang sulit karena harus meninggalkan Persib atas alasan personal. Bagi saya, waktu dan perjalanan bersama Persib dilalui dengan baik, penuh kasih sayang dan kecintaan dari semua aspek dalam klub," kata Milla seperti dikutip situs Persib.
Advertisement
Milla mengatakan, keputusan mundur sebagai pelatih ini tidak berkaitan dengan pemain atau faktor lain. Selain Milla, asisten pelatih Manuel Perez-Cascallana dan pelatih fisik, Carlos Grande Rodriguez pun turut mundur.
"Apapun yang sudah saya lalui bersama para pemain pun dilalui dengan baik. Jadi, ini adalah masalah personal. Sulit, tapi harus bisa saya putuskan," ungkap pelatih asal Spanyol tersebut.
Luis Milla Senang Sudah Didukung Banyak Pihak
Di akhir pernyataannya, Milla secara khusus menyampaikan apresiasi atas dukungan yang telah diberikan.
Dalam kesempatan itu, ia didampingi Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat Umuh Muchtar, Kuswara S. Taryono, Deputy CEO Teddy Tjahjono dan Commercial Director, Gabriella Witdarmono.
"Terima kasih Persib, teman-teman semua dan orang-orang sekitar yang selama ini sudah sabar dan memberikan cinta dan kasih sayang juga support hingga hari ini," katanya.
Advertisement
Mendadak Mundur dari Persib
Sebelumnya, Keputusan mengejutkan diambil oleh Luis Milla Aspas usai Persib Bandung imbang 2-2 lawan Dewa United pada pekan ketiga BRI Liga 1, Jumat (14/7/2023). Dia memilih mundur dari posisi pelatih Persib karena alasan pribadi.
Demikian penjelasan dari Persib lewat situs resmi mereka. Persib menyatakan pertandingan melawan Dewa United menjadi momen terakhir keberadaan Milla di klub.
"Dengan berat hati Persib harus menyampaikan bahwa pertandingan melawan Dewa United semalam menjadi momen terakhir kebersamaan Luis Milla Aspas sebagai nakhoda," tulis Persib.
Selain Milla, Manuel Perez-Cascallana dan Carlos Grande Rodriguez turut mundur dari jajaran staf pelatih. Persib pun menjelas alasan di balik mundurnya Luis Milla.
"Faktor persoalan pribadi menjadi alasan di balik pengampilan keputusan pelatih berusia 57 tahun tersebut. Untuk bisa menyelesaikan persoalan itu, Milla harus kembali ke Spanyol dan mencurahkan segenap perhatian dan konsentrasinya," lanjut pernyataan Persib.
Persoalan Lama Luis Milla atau Masalah Lain?
Persib mengklaim, Luis Milla sudah menghadapi persoalan pribadi itu sejak lama.
"Tapi baru terungkap saat ini yang menurutnya menjadi waktu terbaik agar stabilitas tim di Liga 1 musim ini terjaga," lanjut pernyataan Persib.
Sebelumnya, tidak ada tanda-tanda Luis Milla akan mundur. Hanya saja, Milla sempat mengungkapkan kekecewaannya karena bobotoh tak bisa langsung mendukung tim, tapi dia tak bisa berbuat apa-apa.
Sejak menjalani debut memimpin Persib pada laga kontra Rans Nusantara pada pekan kedelapan kompetisi Liga 1 musim 2022/2023, Luis Milla telah berhasil mencatat 17 kemenangan, 7 imbang, dan 6 kalah.
Advertisement
Persib Tunjuk Yaya Sunarya Jadi Pelatih Sementara
Persib pun akhirnya menunjuk Yaya Sunarya untuk menjadi pelatih sementara. Dia akan dibantu oleh Bayu Eka Sari dan Luizinho Passos.
"Persib akan bergerak secepat dan setepat mungkin dalam mencari pelatih pengganti. Karenanya, mohon doa dan dukungan dari seluruh Bobotoh agar persib bisa melalui masa-masa ini sesegera mungkin sehingga perjalanannya di Liga 1 bisa terus berlanjut tanpa menemui kendala," lanjut pernyataan Persib.