Bursa Transfer Mau Tutup, Mauricio Pochettino Bisa Bikin Manchester United Gigit Jari soal Marc Cucurella

Liputan6.com, Jakarta Manchester United terus berusaha untuk mendatangkan pemain baru di bursa transfer. Pemain keempat dan kelima yang sudah ditunggu-tunggu belum juga hadir.

Yang muncul malah penolakan dan juga hanya rumor baru saja. Salah satu target yang ditunggu MU yaitu bek kiri Chelsea Marc Cucurella.

Man Utd sudah ajukan tawaran kepada Chelsea. Namun manajer Chelsea Mauricio Pochettino menegaskan kalau eks Barcelona itu tak akan kemana-mana.

Manajer Chelsea asal Argentina itu menegaskan, Marc Cucurella masih ada dalam rencananya. Meski sang pemain juga jarang main dengan Pocchettino tapi dia masih dibutuhkan.

Bek asal Spanyol itu gabung Chelsea musim lalu. Dia diboyong dengan transfer 63 juta pounds dari Brighton, tapi kesulitan untuk membuktikan diri layak dibayar semahal itu.

MU saat ini sedang sangat butuh pemain bertahan baru. Ini menyusul badai cedera yang menerpa Luke Shaw, Tyrell Malacia dan Raphael Varane.

Kabarnya, Chelsea sudah negoisasi dengan MU soal transfer Cucurella. Ten Hag berharap kepastian transfer bisa terjadi sebelum jeda bursa transfer ditutup pada Kamis 31 Agustus 2023 waktu Eropa.

Cucurella mendapatkan sambutan kurang hangat saat main di putaran dua Carabao Cup lawan Wimbledon. Namun Pocchetino bisa bilang dia andalkan bek asal Spanyll itu.

"Saya tak tahu apa-apa (soal transfer ke MU). Mungkin kalian yang lebih tahu daripada saya," ujarnya.

Meski ingin mempertahankan Cucurella, tapi Pocchettino menyerahkan keputusan kepada Chelsea dan pemain. Yang pasti, dia ingin Cucurella tetap dilibatkan musim ini.

"Mereka semua pemain yang terlibat latihan setiap hari di lapangan latihan. Mereka masuk dalam rencana kami," ujar Pochettino.

"Lalu seperti yang Anda ketahui, semuanya terjadi karena ada persetujuan dari pemain dan klub. Kalau ada yang terjadi dalam beberapa hari ke depan, kami akan memberitahu Anda."

Chelsea kebetulan akan menghadapi Brighton akhir pekan ini. Duel ini bakal diwarnai oleh "dendam" karena banyaknya penggawa Brighton yang hijrah ke Chelsea.

"Sekarang kami memikirkan laga Sabtu nanti. Kami akan bicara itu setelah sampai di Brighton. Kalau ingin memenangkan kompetisi, Anda harus mengalahkan semua tim kalau tidak, itu mustahil," ujarnya.