2 Hal Positif yang Didapat Manchester United saat Kalah dari Wolverhampton

Liputan6.com, Jakarta- Manchester United menelan kekalahan lagi saat menjamu Wolverhampton Wanderers pada lanjutan Liga Inggris 2024/2025 semalam. Main di kandang sendiri, Stadion Old Trafford, MU keok 0-1 berkat gol Pablo Sarabia lewat tendangan bebas.

Kekalahan ini menjad yang ke-15 dialami MU di Liga Inggris 2024/2025. Mereka makin terpuruk di papan bawah klasemen. Namun ada hal positif yang dipetik MU dari kekalahan semalam.

Menurut manajer MU Ruben Amorim, ada dua hal positif yang didapat saat melawan Wolverhampton. Amorim semringah dengan penampilan dua pemain muda milik MU yakni Harry Amass (18 tahun) dan Tyler Fredricson (20 tahun).

Amass dan Fredricson dimainkan sebagai starter oleh Amorim semalam. Meski kalah, Amorim melihat kinerja keduanya sangat baik. Amorim pun menyesalkan keduanya mendapat kenangan yang kurang baik karena MU malah kalah dari Wolverhampton.

"Saya merasa hari ini mereka pantas mendapatkan kenangan yang lebih baik dari pertandingan pertama mereka," kata Amorim dalam konferensi pers.

Amorim merasa MU sebenarnya tidak pantas kalah di laga bersejarah untuk Fredricson dan Amass. Sebab MU tampil bagus sepanjang laga.

"Tyler bermain sangat baik, Amass juga bermain sangat baik, dan mereka pantas mendapatkan yang lebih baik karena kami adalah tim yang lebih baik, kami bermain baik, menciptakan peluang, tetapi pada akhirnya satu peluang bagi lawan dan mereka mencetak gol. Kenangan itu bukan yang terbaik bagi anak-anak ini tetapi mereka bermain dengan baik."

Amorim memberikan kesempatan kepada Amass dan Fredricson menjadi starter saat melawan Wolverhampton karena memang ingin merotasi tim usai kelelahan melawan Olympique Lyon di leg kedua perempat final Liga Europa 2024/2025.

Saat itu The Red Devils harus melakoni pertandingan sampai 120 menit sebelum menang dramatis 5-4 sehingga berhak lolos ke babak semifinal Liga Europa. Beberapa pemain seperti Diogo Dalot dan Bruno Fernandes.

Amass dan Fredricson nampaknya akan mendapat beberapa kesempatan main lagi di sisa Liga Inggris 2024/2025 ini. Amorim mengindikasikan akan memarkir pemain kunci MU pada ajang Liga Inggris yang digelar sebelum semifinal Liga Europa.

MU sangat butuh trofi Liga Europa 2024/2025. Pasalnya dengan menjuarai Liga Europa maka mereka akan mendapat tiket bermain di Liga Champions musim depan. Setan Merah sudah mustahil mendapatkan tiket Liga Champions dari finis di empat besar Liga Inggris.