Sambut 2024, Andre Onana Kasih Janji Surga untuk Fans Manchester United

Liputan6.com, Jakarta- Kiper Manchester United Andre Onana jadi sorotan dan hujatan fans setelah tampil buruk di paruh pertama musim 2023/2024. Onana dianggap sebagai salah satu biang keladi keterpurukan Setan Merah hingga akhir tahun 2023.

MU membeli Andre Onana senilai 50 juta euro dari Inter Milan di bursa transfer musim panas lalu. Pria Kamerun itu direkrut untuk menggantikan kiper David de Gea yang sudah mengabdi selama 12 tahun di Old Trafford.

Manajer MU Erik ten Hag rela mengganti De Gea dengan Onana karena gaya bermainnya dianggap sesuai. Ten Hag ingin kiper yang bisa ikut terlibat dalam permainan. Onana punya kemampuan build up yang baik.

Sayangnya mimpi buruh harus dialami Onana saat pindah ke Inggris. Adik dari Nnana Onana ini tampil begitu buruk. Onana bermain 28 kali bersama MU musim ini di berbagai ajang. Hasilnya sangat mengecewakan. Gawang Setan Merah sudah memasukkan 45 kali dan cuma delapan kali Onana bisa meraih clean sheet di musim 2023/2024.

Celakanya Onana juga kerap membuat blunder. Kesalahan-kesalahan fatal ini menyebabkan MU tersingkir lebih awal dari Liga Champions. Mereka bahkan harus puas menjadi juru kunci fase grup karena kalah bersaing dengan Bayern Munchen, FC Kopenhagen hingga Galatasaray.

Di media sosial, Onana pun jadi bahan olok-olok fans. Pendukung MU sendiri juga kerap mengkritik dan menghujatnya. Onana menyadari betul kekecewaan fans MU. Dalam wawancara terakhir di tahun 2023 bersama Sky Sport Italia, Onana mengaku tak masalah dihujat habis oleh fans The Red Devils.

Bagi Onana membela MU merupakan mimpi besarnya. Dia yakin bisa segera bangkit dan meraih kepercayaan fans MU. Onana malah berani menebar janji surga kepada fans MU. Onana optimistis bisa mengulang apa yang terjadi di Inter Milan saat dirinya juga kerap dikritik di awal kariernya di Giuseppe Meazza.

“Sebenarnya ini adalah sesuatu yang besar. Saya telah bekerja sepanjang hidup saya untuk berada di sini, dan saya sangat bangga mewakili Manchester United dan mengenakan seragam yang sangat berarti ini," kata Onana.

“Kesalahan adalah bagian dari pelatihan. Orang-orang menaruh harapan besar pada saya; inilah mengapa saya banyak dikritik. Bagi saya, itu tidak menjadi masalah karena saya sudah terbiasa. Hal serupa juga terjadi di Inter. Saya dikritik di awal dan diakhiri dengan cinta abadi bersama Inter."

“Manchester United adalah klub yang lebih besar dan orang-orang mempunyai ekspektasi yang besar, namun saya yakin dengan melakukan segala sesuatunya dengan baik, kami akan segera tersenyum seperti yang terjadi di Inter. Tidak banyak yang percaya pada kami [musim lalu], tapi kemudian kami membuktikan apa yang bisa kami lakukan, dan saya sangat senang dengan apa yang kami capai musim lalu."

Onana tak mau menyerah pada keadaan begitu saja. Eks pemain Ajax Amsterdam tersebut memastikan akan terus bertahan di MU meski mulai dibenci oleh fans.

“Sekarang, masa depan saya ada di Manchester United, kami harus bangkit dan tampil baik. Saat-saat seperti ini terjadi dan kami harus menghadapinya. Momen baik dan buruk tidak bertahan selamanya.”