Liputan6.com, Jakarta- 166 hari menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 di Aceh-Sumatera Utara, Ketum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Letjen TNI Purn Marciano Norman, melakukan kunjungan untuk meninjau kesiapan venue di Kota Banda Aceh. Pada kesempatan tersebut, ia didampingi oleh Pj.Gubernur Aceh Bustami Hamzah.
Rombongan pertama-tama mengunjungi kompleks Stadion Harapan Bangsa Lhong Raya dan kemudian melanjutkan ke Stadion Dirmurtala. Dari total beban pembangunan venue di Aceh, sekitar 60% berada di kompleks Stadion Harapan Bangsa dan 13% di Stadion Dirmurtala.
Baca Juga
Secara keseluruhan, progres pembangunan dan renovasi venue sudah sesuai dengan tahapan yang ditentukan. Ada beberapa bagian yang direnovasi dan beberapa bagian yang dibangun kembali. Hingga saat kunjungan, progres pembangunan sudah mencapai 18%, melebihi target yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Advertisement
"Pj.Gubernur menyampaikan bahwa pada akhir bulan Juli 2024, semuanya akan siap," ujar Marciano dengan penuh optimisme.
PON XXI Aceh-Sumut 2024 tetap akan diselenggarakan sesuai rencana, dengan pembukaan pada tanggal 8 September 2024 di Aceh oleh Presiden RI Joko Widodo dan penutupan pada tanggal 20 September 2024 di Sumut oleh Wakil Presiden RI Prof. Dr. (H.C.) K.H. Ma’ruf Amin.
Sebelum PON 2024, akan diadakan Test Event untuk pertandingan dan upacara pembukaan. Oleh karena itu, diharapkan venue sudah selesai beberapa waktu sebelum PON XXI dimulai.
Keyakinan Marciano Soal Kesiapan Venue PON 2024
"Ada waktu untuk menggunakan venue-venue baru atau yang direnovasi untuk Test Event, serta memberikan kesempatan kepada semua yang terlibat untuk berlatih di tempat yang sebenarnya," jelas Marciano.
"Insya Allah, PON XXI akan menjadi peristiwa yang akan dikenang oleh seluruh Masyarakat Indonesia karena prestasinya, kesiapan Panitia Besar sebagai penyelenggaranya, dan dukungan dari masyarakat," tambahnya.
Ketum KONI Pusat juga mengapresiasi dan berterima kasih kepada Pj.Gubernur Aceh Bustami Hamzah dan jajarannya atas antusiasme yang baik dari masyarakat Aceh. Pj.Gubernur Aceh menyatakan optimis bahwa PON XXI akan berjalan lancar dan sukses.
"Ini merupakan pesta rakyat," tegasnya.
Advertisement
Kolaborasi PON
Pada hari dan waktu yang sama, Tim Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) KONI Pusat yang dipimpin oleh Iwan Kurniawan melakukan rapat koordinasi dengan Diskominfo Aceh dan Telkom. Setelah itu, mereka melakukan kunjungan ke venue untuk memeriksa kapasitas jaringan internet di setiap venue.
"Dalam hal infrastruktur TIK, Aceh lebih siap dibandingkan dengan Sumut, terutama dalam hal jaringan di setiap venue dan beberapa fasilitas yang akan digunakan oleh PB.PON XXI Aceh," ungkap Kurniawan yang memberikan apresiasi.
Terkait dengan TIK, diharapkan PON XXI dapat memanfaatkan kerja sama antara KONI Pusat dan CLOIT, sebuah perusahaan asal Korea Selatan yang bergerak di bidang software Games Management System (GMS), Games Result System (GRS), Timing & Scoring, Integration System, dan lain-lain di Indonesia. KONI Pusat dan CLOIT telah menjalin kerja sama sejak tanggal 19 Juli 2023.
CLOIT merupakan salah satu perusahaan teknologi terbaik di dunia dengan pengalaman lebih dari 35 tahun dalam mendukung kompetisi olahraga kelas dunia, seperti Olimpiade, Asian Games, Piala Dunia, Universiade, dan lain-lain.