Temukan Pengganti Kylian Mbappe, PSG Sudah Bersiap Lagi Pecahkan Rekor Transfer

Liputan6.com, Jakarta Paris Saint-Germain (PSG) sedang mencari superstar baru setelah kehilangan Kylian Mbappe yang sudah pindah ke Real Madrid musim panas ini. Klub Prancis ini kemungkinan bisa memecahkan rekor biaya transfer dunia lagi untuk melakukannya.

Mbappe yang sudah lama ditunggu-tunggu Real Madrid telah dikonfirmasi kepindahannya awal musim panas ini. Dia akan resmi bergabung dengan klub Spanyol tersebut, pada awal Juli dengan status bebas transfer ketika kontraknya di PSG berakhir.

Pemain berusia 25 tahun itu mencetak 256 gol dalam 308 pertandingan di Parc des Princes. Mbappe menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa PSG selama berada di klub.

Mbappe saat ini sedang menjalani tugas internasional bersama Prancis di Euro 2024, saat Les Bleus berusaha memenangkan Kejuaraan Eropa untuk ketiga kalinya.

Mbappe sekarang telah bergabung dengan juara Spanyol dan Eropa. Dia bisa bergabung dengan pemain seperti Jude Bellingham, Vinicius Jr dan Rodrygo di musim mendatang.

PSG telah kehilangan sejumlah bintang berbakat dalam beberapa musim terakhir sebelum Mbappe menuju Real Madrid. Lionel Messi pindah ke Inter Miami, dan Neymar hijrah ke klub Arab Saudi Al Hilal.

Saat memboyong Neymar pada 2017, PSG memecahkan rekor biaya transfer dunia ketika klub Prancis itu membayar 222 juta euro atau 188 juta pounds ke Barcelona, yang merupakan klausul pelepasan pemain Brasil itu di Camp Nou.

Dan ada kemungkinan saat mencari pengganti Mbappe, PSG bisa sekali lagi memecahkan rekor dunia biaya transfer untuk pemain Barcelona.Menurut media Spanyol Mundo Deportivo, mereka siap mengeluarkan 250 juta euro atau 211 juta pounds untuk Lamine Yamal.

Pemain berusia 16 tahun itu sudah mencetak tujuh gol dalam 51 pertandingan untuk Barcelona, dan saat ini sedang menjalani tugas internasional bersama Spanyol di Euro 2024, dengan dua gol dalam 10 caps.

Sebelumnya, PSG dikabarkan hanya siap membayar 200 juta euro untuk Yamal. Namun, dengan keluarnya Mbappe, tampaknya mereka bersedia meningkatkan tawarannya.

Namun, meski ada rekor biaya transfer baru yang ditawarkan, Barcelona jelas tidak ingin menjual Yamal dalam kondisi apa pun.

Kontrak pemain sayap tersebut di Barca akan berakhir pada musim panas 2026, sehingga raksasa Catalan tidak berada dalam tekanan untuk segera menjual produk La Masia tersebut.