Petenis putri ranking satu dunia, Serena Williams gagal memenuhi ambisinya untuk meraih gelar Wimbledon ke enam. Ini karena petenis asal Amerika Serikat ini dikalahkan petenis berperingkat 23, Sabine Liscki di babak empat 6-2 1-6 6-4, Senin (1/7/13).
Serena melengkapi deretan unggulan yang tumbang sebelumnya yaitu Maria Sharapova, Victoria Azarenka, Roger Federer dan Rafael Nadal. Ini kekalahan ketiga Serena sejak tahun lalu. Ini sekaligus mengakhiri 34 kali kemenangan beruntunnya.
Lisicki sendiri berhasil melangkah ke perempat final Wimbledon untuk keempat kalinya. Lisicki tak kuasa menahan haru karena bisa menang melawan Serena. "Saya masih gemetaran, saya sangat bahagia," katanya. "Serena bermain fantastis. Dia lawan yang tangguh. Rasanya sangat menyenangkan bisa memenangkan pertandingan ini."
"Penonton sangat luar biasa, terimakasih untuk dukungannya. Penonton sangat menyenangkan, saya suka sekali lapangan ini, ini tempat yang spesial buat saya," tambahnya.
Rekor Lisicki di lapangan rumput memang mengagumkan. Dia termasuk petenis putri yang punya servis menakutkan. Maka itu, tak aneh juga jika dia paling mungkin untuk mengalahkan Serena. Petenis putri asal Jerman ini harus berjuang di empat kali break poin dan memanfaatkan kesalahan tak perlu pada set pembuka. Serena bangkit di set kedua dan menang 6-1.
Lisicki sangat tangguh. Meski tertinggal 0-3 di set tiga, dia mampu membalikkan keadaan. Sampai akhir skor menjadi 4-4. Lisicki tampil tenang, sedangkan Serena beberapa kali melepaskan smash yang tak akurat. (bbc)
Serena melengkapi deretan unggulan yang tumbang sebelumnya yaitu Maria Sharapova, Victoria Azarenka, Roger Federer dan Rafael Nadal. Ini kekalahan ketiga Serena sejak tahun lalu. Ini sekaligus mengakhiri 34 kali kemenangan beruntunnya.
Lisicki sendiri berhasil melangkah ke perempat final Wimbledon untuk keempat kalinya. Lisicki tak kuasa menahan haru karena bisa menang melawan Serena. "Saya masih gemetaran, saya sangat bahagia," katanya. "Serena bermain fantastis. Dia lawan yang tangguh. Rasanya sangat menyenangkan bisa memenangkan pertandingan ini."
"Penonton sangat luar biasa, terimakasih untuk dukungannya. Penonton sangat menyenangkan, saya suka sekali lapangan ini, ini tempat yang spesial buat saya," tambahnya.
Rekor Lisicki di lapangan rumput memang mengagumkan. Dia termasuk petenis putri yang punya servis menakutkan. Maka itu, tak aneh juga jika dia paling mungkin untuk mengalahkan Serena. Petenis putri asal Jerman ini harus berjuang di empat kali break poin dan memanfaatkan kesalahan tak perlu pada set pembuka. Serena bangkit di set kedua dan menang 6-1.
Lisicki sangat tangguh. Meski tertinggal 0-3 di set tiga, dia mampu membalikkan keadaan. Sampai akhir skor menjadi 4-4. Lisicki tampil tenang, sedangkan Serena beberapa kali melepaskan smash yang tak akurat. (bbc)