Menpora Minta PSSI Sanksi PSMS Bukan Pemain

Menpora Roy Suryo berharap PSSI berani menjatuhkan sanksi kepada manajemen tim bukan mengancam 11 pemain PSMS yang belum menerima gaji.

oleh Liputan6 diperbarui 05 Jul 2013, 21:24 WIB
Diterbitkan 05 Jul 2013, 21:24 WIB
roy-suryoo-130705c.jpg
Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo berharap PSSI berani menjatuhkan sanksi kepada manajemen tim bukan mengancam 11 pemain PSMS Medan yang berbulan-bulan belum menerima gaji. Roy Suryo mengaku sudah menegur PSSI.

"Itu diibaratkan sudah jatuh tertimpa tangga. Artinya sudah tidak dibayar, malah pemain yang tidak mendapat gaji itu harus dikenakan sanksi membayar denda dan sebagainya," ungkap Menpora Roy Suryo di Jakarta, Jumat (5/7/13).

Menurut dia, yang seharusnya dihukum adalah klub. Pemain adalah tanggung jawab klub terkait kontrak dan nasibnya. "Para pemain PSMS melakukan itu karena ada hak yang tidak dipenuhi oleh klubnya," kata politisi Partai Demokrat ini.

Menpora mengungkapkan, setelah melihat data-data, ternyata ada banyak kasus dimana tidak semua klub sehat. "Misalnya dari 16 atau 18 klub yang mengikuti kompetisi hanya ada sekitar enam klub yang sehat," ujar Menpora.

Ia menambahkan, PSSI harus mengedepankan azas kekeluargaan untuk menyelesaikan kasus pemain PSMS. "Jadi penyelesaiannya harus terstruktur dan itu harus berani dilakukan," kata dia.

Sebelumnya, Ketua Komisi Disiplin (Komdis) Hinca Panjaitan memutuskan akan memanggil 11 pemain PSMS yang melakukan demonstrasi di Kantor PSSI. Ia menilai tindakan para pemain tidak pantas sehingga akan memanggilnya beserta pelatih dan manajemen.(ant)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya