Cek Fakta: Benarkah Foto Monas Melarikan Diri Takut Dicat? Simak Faktanya

Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim foto Monumen Nasional (Monas) melarikan diri taku dicat.

Klaim foto monas melarikan diri takut dicat diunggah akun Facebook Herinda Prasta, pada 27 Januari 2021.

Foto yang diunggah menampilkan monas yang terlihat seperti terbang di atas permukaan tanah.

Kemudian foto tersebut diberi keterangan sebagai berikut:

"Monas melarikan diri takut di cat".

Benarkah klaim foto monas melarikan diri takut dicat? Simak Faktanya.

Simak Video Berikut

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri Klaim foto monas melarikan diri takut dicat, dengan menggunakan Google Image.

Penelusuran mengarah pada artikel berjudul "7 Meme Kocak Monas Pindah dari Jakarta Ini Bikin Geleng Kepala" yang dimuat situs hot.liputan6.com, pada 28 Agustus 2019. 

 Dalamartikel situs hot.liputan6.com tersebut terdapat sejumlah foto, salah satunya yang identik dengan klaim.

Foto tersebut merupakan salah satu meme yang beredar setelah pemerintah memutuskan memindahkan Ibu Kota Republik Indonesia ke wilayah Kalimantan Timur, tepatnya di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kertanegara.

Penelusuran juga mengarah pada artikel berjudul "Meme-meme seputar ibu kota baru pun memenuhi lini masa media sosial." yang dimuat situs brilio.net, pada 26 Agustus 2019.

Artikel situs brilio.net menyebutkan, foto tersebut meme terkait pemindahan ibu kota ke Kalimantan Timur setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi mengumumkan lokasi ibu kota negara baru dari Jakarta ke Kalimantan Timur, Senin (26/8/2019). 

Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim foto monas melarikan diri takut dicat tidak benar.

Foto tersebut merupakan meme terkait pemindahan ibu kota ke Kalimantan Timur.

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.