Cek Fakta: Tidak Benar Media Tawarkan Hadiah untuk yang Divaksin

Cek Fakta Liputan6.com menlusuri klaim media tawarkan hadiah untuk yang divaksin.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 28 Jul 2021, 14:34 WIB
Diterbitkan 23 Jul 2021, 19:00 WIB
Cek Fakta Liputan6.com menlusuri klaim media tawarkan hadiah untuk yang divaksin
Cek Fakta Liputan6.com menlusuri klaim media tawarkan hadiah untuk yang divaksin

Liputan6.com, Jakarta - Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim media tawarkan hadiah untuk yang divaksin. Klaim tersebut diunggah akun Facebook Aldous, pada 21 Juni 2021.

Unggahan klaim media massa tawarkan hadiah untuk untuk yang divaksin berupa tangkapan layar cuplikan sejumlah tayangan siaran pemberitaan CNN TV tentang vaksinasi yang mendapatkan sejumlah hadiah, seperti promo belanja, ponsel sampai ayam.

Kemudian diberi keterangan sebagai berikut:

"Tawaran by dunia media mainstream seperti anak kecil di tawarin permen/uang seribu..."

Benarkah klaim media tawarkan hadiah untuk yang divaksin? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

Simak Video Berikut

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menlusuri klaim media tawarkan hadiah untuk yang divaksin dengan mendapat petunjuk dari tangkapan layar yang diunggah yaitu CNN Indonesia, kemudian dilanjutkan dengan mengunjungi situs resmi cnnindonesia.com.

Dari situs cnnindonesia.com didapati video siaran berita berjudul "VIDEO: Ikut Vaksinasi Berhadiah Ponsel".  video tersebut identik dengan tangkapan layar yang diunggah.

Cek Fakta Liputan6.com menlusuri klaim media tawarkan hadiah untuk vaksinasi

 Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut:

"Jakarta, CNN Indonesia --Kamis 17 juni, suasana di mapolres takalar, Sulawesi Selatan begitu ceria, setelah seorang nenek peserta vaksinasi mendapat hadiah ponsel dari pihak kepolisian."

Pada situs tersebut  juga terdapat video siaran beritan "Vaksinasi Covid-19 Dapat Promo Belanja dan Undian" video tersebut identik dengan tangkapan layar yang diunggah.

 

 

Cek Fakta Liputan6.com menlusuri klaim media tawarkan hadiah untuk vaksinasi

Dari video tersebut terdapat keterangan sebagai berikut:

"Pemerintah berusaha menggenjot jumlah warga yang divaksinasi covid-19, demi mengejar target kekebalan komunal. Di jakarta, bekerjasama dengan Polsek Setiabudi. Sebuah pusat perbelanjaan menggelar program vaksinasi covid-19. Warga yang sudah divaksinasi, berkesempatan mengikuti undian berhadiah sepeda motor, sepeda gunung, lemari es, hingga televisi.Ada juga beragam promo menarik, mulai dari potongan harga, hingga makanan dan minuman gratis."

 

Berikutnya adalah cuplikan video siaran berita vaksinasi dapat ayam, masih dalam situs  cnnindonesia.com berjudul "Hadiah Ayam demi Kejar Target Vaksinasi", terdapat video yang identik dengan tangkapan layar klaim yang diunggah.

Cek Fakta Liputan6.com menlusuri klaim media tawarkan hadiah untuk vaksinasi

Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut:

"Ada hal yang unik dalam pelaksanaan vaksinasi covid 19 di Cianjur Jawa Barat.Para lansia yang takut jarum suntik dijemput polisi dan pihak kecamatan, dan diberi hadiah seekor ayam.

Hadiah ayam diberikan, agar lansia mau mengikuti vaksinasi."

 

Sumber:

https://www.cnnindonesia.com/tv/20210619140736-405-656625/video-vaksinasi-covid-19-dapat-promo-belanja-dan-undian

https://www.cnnindonesia.com/tv/20210608105520-400-651604/video-hadiah-ayam-demi-kejar-target-vaksinasi

https://www.cnnindonesia.com/tv/20210618091139-405-656035/video-ikut-vaksinasi-berhadiah-ponsel

 

Kesimpulan

Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com klaim media tawarkan hadiah untuk yang divaksin tidak benar.

Sejumlah hadiah mengikuti vaksinasi diberikan oleh instansi pemeritah, Polri dan pusat perbelanjaan penyelenggaran program vaksinasi.

Banner Cek Fakta: Salah
Banner Cek Fakta: Salah (Liputan6.com/Triyasni)

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya