Liputan6.com, Jakarta - Wali Kota Batam, Kepulauan Riau, Muhammad Rudi mengajak, para orang tua untuk tidak khawatir serta terpengaruh berbagai berita bohong atau hoaks terkait vaksinasi COVID-19 pada anak usia 6-11 tahun.
Menurut Rudi, vaksinasi COVID-19 aman digunakan bagi anak-anak. Vaksinasi anak usia SD itu dilakukan sebagai bentuk persiapan pembelajaran tatap muka.
Advertisement
Baca Juga
"Orang tua, mari kita dukung pelaksanaan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun di tengah pandemi COVID-19," kata Rudi dikutip dari Antara, Kamis (23/12/2021).
Sementara, Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Kepri, Brigjen RC Gumay menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan ribuan vaksin jenis Sinovac untuk anak 6-11 tahun.
Berdasarkan catatannya, sebanyak 4.204 anak telah didaftarkan untuk menerima vaksin, dan kemungkinan masih bertambah.
"Total anak usia 6-11 tahun yang telah mendaftar vaksinasi hari ini secara 'online' sebanyak 4.204 orang, tidak menutup kemungkinan jumlah tersebut bisa bertambah karena panitia juga menyediakan pendaftaran secara 'offline' di lokasi," ungkap Gumay.
*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement