Cek Fakta: Hoaks Kabar Ayu Ting Ting Meninggal Dunia karena Serangan Jantung pada 14 Januari 2022

Liputan6.com, Jakarta - Kabar tentang artis Ayu Ting Ting meninggal dunia karena serangan jantung beredar di media sosial. Kabar tersebut beredar lewat sebuah artikel berjudul "INNALILAHI 😭, Dunia Artis Berduka, Ayu Ting Ting Meninggal Dunia Karena Serangan Jantung, Semoga Khusnul Khatimah, Amin" yang dimuat situs bacalah.pikiranku.xyz pada 14 Januari 2022.

Dalam artikel tersebut disebutkan bahwa Ayu Ting Ting meninggal dunia karena serangan jantung. Berikut narasinya:

Media sosial saat ini dihebohkan dengan kabar artis sekaligus penyanyi dangdut Ayu Ting Ting meninggal dunia akibat serangan jantung.

Kabar Ayu Ting Ting meninggal dunia akibat serangan jantung beredar luas di media sosial setelah salah satu kanal YouTube menggunggah sebuah video yang berjudul "INNALILLAHI,Kabar Duka Ayu Ting Ting Meninggal Dunia Akibat Serangan Jantung: "Semoga Tenang Ayu".

Benarkah kabar Ayu Ting Ting meninggal dunia akibat serangan jantung pada 14 Januari 2022? Berikut penelusurannya.

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri kabar artis Ayu Ting Ting meninggal dunia karena serangan jantung pada 14 Januari 2022. Penelusuran dilakukan dengan memasukkan kata kunci "ayu ting ting meninggal dunia serangan jantung" di kolom pencarian Google Search.

Namun tidak ditemukan informasi valid mengenai hal tersebut. Penelusuran kemudian dilanjutkan dengan mengunjungi akun Instagram yang dikelola Ayu Ting Ting, @ayutingting92.

Hingga Sabtu 15 Januari 2022, akun Instagram @ayutingting92 terlihat masih aktif mengunggah sejumlah konten di Instagram Stories.

Berikut gambar tangkapan layarnya:

Referensi:

https://www.instagram.com/stories/ayutingting92/2751559196253198986/?hl=id

Kabar tentang artis Ayu Ting Ting meninggal dunia karena serangan jantung pada 14 Januari 2022 ternyata tidak benar alias hoaks. Faktanya, tidak ada informasi valid mengenai kabar tersebut.

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.