Cek Fakta: Muncul Lagi Hoaks Sembuhkan Luka Bakar dengan Tepung Terigu

Beredar lagi, hoaks tepung terigu bisa menyembuhkan luka bakar.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 12 Mei 2022, 19:00 WIB
Diterbitkan 12 Mei 2022, 19:00 WIB
Gambar Tangkapan Layar Klaim Tepung Terigu Bisa Menyembuhkan Luka Bakar (sumber: Facebook).
Gambar Tangkapan Layar Klaim Tepung Terigu Bisa Menyembuhkan Luka Bakar (sumber: Facebook).

Liputan6.com, Jakarta - Kabar tentang tepung terigu bisa menyembuhkan luka bakar pada kulit kembali beredar di media sosial. Kabar tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 9 Mei 2022 lalu.

Akun Facebook tersebut mengunggah narasi berisi klaim bahwa tepung terigu ampuh untuk menyembuhkan luka bakar pada kulit. Berikut isinya:

"Save aja semoga bermanfaat..

#Tips penanganan tersiram minyak panas, semoga bermanfaat...!!!

Semoga bermanfaat bagi anggota PMI yang interaksinya banyak didapur. Saya Copas dari sebelah.

Hari ini sekilas tadi saya membaca postingan tentang orang yang tersiram minyak panas, sudah dibawa kedokter namun tetap melepuh. Lalu bingung penangannya.

Saya jadi tergelitik untuk membuat postingan ini, sebenarnya sudah pernah saya share di WA story waktu kejadian. Sekarang saya coba share di fb agar bermanfaat untuk lebih banyak orang.

Sebenarnya sayapun pernah mengalami, tapi kan gak sempat selfi 🙈. Jadi ini ambil pengalaman anak saya beberapa bulan lalu waktu bantu saya goreng pempek.

Karena dia tidak mengikuti arahan maka hal ini terjadi.

Dan hal itu pula yang menimpa Kiya anak saya. Minyak sekitar 2 literan lebih diwajan ikut muncrat semua hingga tertinggal tinggal kurang dari stengah liter.

Bisakah anda bayangkan bagaimana luka bakar & bagaimana kulit akan melepuh saat terciprat minyak panas hampir 2 liter diwajah & tangan. Bahkan minyak yang tersiram diwajah sampai pucat seperti habis cuci muka.

Lalu bagaimana penangannya ?

Ada yg dioles odol / pasta gigi ? Stop jangan lakukan itu akan menambah proses pembakaran dikulit.

Langsung dibawa ke dokter ?

Stop jangan panik & jangan langsung dibawa kedokter. Waktu yang terbuang untuk mengeluarkan mobil/motor juga perjalanan menuju klinik akan membuat proses pembakaran dikulit semakin parah. Dokter hanya akan memberi salep dan itu tidak akan membuat kulit anda aman. Kulit akan tetap melepuh dengan rasa panas setidaknya seharian.

Tips saya, selalu punya stock terigu didapur untuk hal-hal seperti ini. Lebih bagus lagi bila terigu disimpan dikulkas.

Begitu tersiram / terciprat minyak panas / air panas. Masukkan dalam terigu / taburi dengan terigu dibagian yang terkena.

Diamkan hingga rasa panas hilang, baru kemudian terigu dibilas. Untuk kasus kecil 15-30 menit biasanya rasa panas mulai hilang.

Untuk kasus besar seperti yang menimpa anak saya Kiya, terciprat minyak panas hingga hampir 2 liter. Pengalaman kemaren mendiamkan hingga 2 jam baru hilang rasa panasnya dan kemudian kami bilas terigunya. Dan untunglah saya selalu stock terigu, itu terigu 1 kg saya taburkan semua dibagian yang terkena minyak panas, bisa dilihat difoto kiya yg penuh lapisan tetigu.

Dan bisa dilihat difoto setelah dibilas, diwajah tidak melepuh, hanya memerah dibeberapa bagian tapi tidak terlalu tampak. Dan bisa dilihat yang ditangan juga sama sekali tidak melepuh, hanya memerah dibeberapa bagian. Tapi tidak melepuh dan tidak terasa panas lagi.

Selanjutnya tinggal dibelikan salep diapotik untuk luka bakar seperti bioplasenton dan lain-lain, agar pemulihan kulit yang memerah bisa lebih cepat sembuh.

Semoga bermanfaat.

Boleh di share ataupun di copy paste. Sebar seluas-luasnya informasi ini, barangkali dapat bermanfaat untuk lebih banyak orang.

Trimakasih," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang diunggah akun Facebook tersebut telah 432 kali dibagikan dan mendapat 49 komentar warganet.

Benarkah luka bakar pada kulit bisa disembuhkan dengan tepung terigu? Berikut penelusurannya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

Penelusuran Fakta

CEK FAKTA Liputan6
CEK FAKTA Liputan6 (Liputan6.com/Abdillah)

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim tepung terigu dapat menyembuhkan luka bakar pada kulit. Penelusuran dilakukan dengan memasukkan kata kunci "tepung terigu luka bakar" di kolom pencarian Google Search.

Hasilnya terdapat beberapa artikel yang membantah klaim tersebut. Satu di antaranya artikel berjudul "Cek Fakta: Benarkah Tepung Terigu Bisa Sembuhkan Luka Bakar?" yang dimuat situs liputan6.com pada 2 Oktober 2020 lalu.

Dalam artikel tersebut dijelaskan bahwa tepung terigu tidak bisa digunakan untuk menyembuhkan luka bakar. Hal ini disampaikan oleh dokter spesialis penyakit kulit dan kelamin dari RSU Indriati, Sukoharjo, dr Ivony Moesa SpKK.

"Waduh, malah tidak karuan deh (berita hoaks). Luka bakar itu ada grade-nya," kata Dr Ivony Moesa.

"Mungkin kasus yang di Facebook itu grade satu, Jadi, mau diatasi dengan cara yang salah juga tidak masalah," ujarnya menambahkan.

Dr Ivony Moesa mengatakan, pertolongan pertama untuk mencegah luka bakar agar tidak menjadi lebih parah adalah mengeluarkan panasnya di dalam tubuh.

Mengeluarkan panas, kata Dr Ivony Moesa, harus menggunakan air sejuk bukan yang dingin. Sebab, air dingin karena bisa bikin vasokonstriksi yanhg bikin panas susah keluar.

"Luka bakar itu logikanya ada panas di tubuh kita yang harus kita keluarkan. Saran terbaik adalah dialirkan air sejuk saja mis di bawah keran yang airnya mengalir selama 10-20 menit."

"Kita harus pakai air yang sejuk supaya panasnya bisa ikut sama air dan keluar tubuh. Kalau luka itu ditutup, nanti derajat panasnya bisa lebih parah. Misalnya, yang tidak sampai keluar lepuh, bisa berlepuh," ujarnya memberikan penjelasan.

Selain itu, dokter spesialis kuli dan kelamin, dr Laksmi Duarsa juga membantah informasi yang menyebut tepung terigu bisa menyembuhkan luka bakar.

"Kalau penelitian secara kedokteran, saya belum pernah mendengar ini," kata dr Laksmi Duarsa.

 

Kesimpulan

Klaim tepung terigu dapat menyembuhkan luka bakar pada kulit ternyata tidak benar alias hoaks. Klaim ini sempat beredar beberapa tahun lalu. Faktanya, pertolongan pertama untuk mencegah luka bakar agar tidak menjadi lebih parah dengan mengeluarkan panasnya di dalam tubuh. Caranya bisa dengan menggunakan air sejuk yang mengalir.

 

banner Hoax
banner Hoax (Liputan6.com/Abdillah)

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya