Sang Legenda KRI Dewa Ruci Hadir di Bali

Selama berada di Bali, kami memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat mengenal lebih dekat TNI AL dan KRI Dewaruci,

oleh Karmin Winarta diperbarui 03 Jun 2014, 10:36 WIB
Diterbitkan 03 Jun 2014, 10:36 WIB
Sang Legenda KRi dewa Ruci Hadir di Bali
Selama berada di Bali, kami memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat mengenal lebih dekat TNI AL dan KRI Dewaruci,

Citizen6, Bali Kapal layar tiang tinggi legendaris dunia KRI Dewaruci, tiba dan bersandar didermaga Pariwisata Pelabuhan Benoa dalam rangka pelayaran Astronomi KJK (Kartika Jala Krida) 2014. Benoa Bali. Kedatangan KRI Dewaruci disambut Komandan Lanal Denpasar Kolonel Laut (S) Julius Widjojono beserta Perwira Staf dan Anggota Lanal Denpasar dan dimeriahkan  dengan tarian penyambutan tari Penyembrahma. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Asops Kodam IX/Udayana, perwakilan dari Lanud Ngurah Rai, Dirpolairud Polda Bali, Kancab Pelindo III serta undangan Lainnya di kawasan Pelabuhan Benoa. Senin (02/06).
 
"Selama berada di Bali, kami memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat mengenal lebih dekat TNI AL dan KRI Dewaruci," kata Komandan KRI Dewaruci, Letkol Laut (P) Anung Sutanto, pada saat merapat di Pelabuhan Benoa Senin. (02/06), Yang unik, cuma di Bali terdapat Patung Dewaruci sebagai penanda utama (landmark), penghubung utama kawasan Nusa Dua-Sanur-Kota Denpasar-Kuta, di Kabupaten Badung..
 
Dengan kehadirannya KRI Dewaruci di Pelabuhan Benoa,  warga Bali bisa melihat dari dekat dan merasakan tiga tiang utamanya (tiang Bima, Yudhistira dan Arjuna), dengan 16 layarnya, yang telah dua kali mengantar dia keliling dunia (1964 dan 2012), dan puluhan lagi pelayaran internasional dan dalam negeri. KRI Dewaruci telah menjadi bagian dari pergaulan maritim dunia kebanggaan Indonesia, sekaligus duta besar persahabatan Indonesia, yang  selalu ditunggu-tunggu kehadirannya pada berbagai pagelaran dan festival maritim internasional. Salah satu prestasi paling bergengsi yang pernah diraih KRI Dewaruci adalah persembahan Cutty Sark Trophy pada 1997 di Amerika Serikat, pada balap kapal layar tiang tinggi dunia.
 
 Selama bersandar di dermaga, kapal layar tiang tinggi kelas Barquentin buatan galangan kapal Stulcken und Sohns, Hamburg, Jerman, pada 1952 itu terbuka untuk umum (open ship) pada pukul 08.00-22.00 WITA. Bukan cuma menerima kehadiran para warga Bali saja, karena 70 kadet Akademi TNI AL yang ada di dalam lambung KRI Dewaruci juga mempersembahkan kemahiran mereka ber-drum band/marching band dengan atraksi yang yang rencananya akan melaksanakan kirab kota Denpasar pada hari Selasa (03/06) dengan Genderang Sulingnya yang akan mulai start di Musium Bajra Sandi Lapangan Puputan Renon Denpasar.
 
Letkol Laut Anung Sutanto berharap kedatangan KRI Dewaruci di Bali bisa menjadi ajang promosi dan merangsang minat generasi muda terbaik bergabung bersama TNI AL untuk menjaga wilayah laut Negara kita yang kita cintai ini. 

Pengirim:

Kadispenarmatim Letkol Laut (KH) Abdul Kadir

Disclaimer:

Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.

Anda juga bisa mengirimkan link postingan terbaru blog Anda atau artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas, kesehatan, keuangan, wisata, kuliner, gaya hidup, sosial media, dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com 

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya