Kampanye Anti Rokok dengan Mencium Gadis Cantik, Mau?

Setiap orang pasti tahu efek buruk merokok, terutama para pelakunya.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 10 Jul 2015, 17:29 WIB
Diterbitkan 10 Jul 2015, 17:29 WIB
Kampanye `Tukar Rokok dengan Ciuman` Buat Pria Rela Mengantre
Setiap orang pasti tahu apa yang akan ditimbulkan dari merokok, terutama para pelaku yang memilki kebiasaan merokok.

Citizen6, China Setiap orang pasti tahu apa yang akan ditimbulkan dari merokok, terutama para pelaku yang memilki kebiasaan merokok. Walaupun sudah mengetahui dampak merokok, tapi para perokok tidak bisa begitu saja meninggalkan aktivitas tersebut. Padahal banyak dari perokok yang ingin berhenti dari kecanduan merokok.

Hal tersebut yang membuat pemerintah di Beijing, China, mencari cara agar membantu warganya untuk lepas dari kecanduan merokok. Dilansir Ettoday pada Jumat (10/7/2015), tak hanya larangan merokok di tempat umum yang banyak diedarkan, namun pemerintah China juga memiliki kampanye unik yakni "tukar sebungkus rokok dengan satu ciuman."

In.news.cn

Tak disangka kampanye tersebut langsung menyedot perhatian publik khususnya para kaum hawa di kawasan Beijing. Pasalnya, seorang perempuan yang didaulat sebagai duta kampanye berhasil mendapatkan banyak massa untuk menukarkan sebungkus rokok yang dimiliki untuk ditukar dengan satu kecupan.

In.news.cn

Para pria yang tertarik dengan tawaran tersebut terlihat tak segan memberikan rokok hingga mengantre demi mendapatkan ciuman dari gadis cantik itu. Bahkan seorang pria rela memborong puluhan rokok agar diberikan banyak ciuman oleh duta rokok yang berpakaian casual tersebut.

In.news.cn

Pemerintah Beijing juga menetapkan larangan merokok di tempat umum, dalam ruangan maupun angkutan umum. Jika ditemukan pelanggaran di tempat-tempat tersebut, maka akan ada sanksi yakni dengan membayar denda maksimal 200 yuan atau setara dengan Rp 420 ribu. 

Kampanye yang unik bukan, bagaimana menurut Anda? (ul/kw)

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya