#LebaranNarsis Sedih Karena Tak Bisa Sungkem Ibunda

Citizen6, Jakarta Setelah sebulan penuh kita puasa Ramadan, tibalah kita di hari kemenangan. Alunan takbir berkumandang mulai dari petang hingga fajar datang. Air mata menetes, sedih karena harus berpisah dengan bulan seribu bulan. Namun tak boleh juga kita berkarat dalam kesedihan, karena hari ini hari yang gembira dan penuh sukacita. Ya, hari ini adalah Hari Raya Idul Fitri 1436 H. Semoga kita semua kembali fitrah.

Lebaranku tahun ini terasa berbeda. Semua keluargaku sudah mudik ke kampung halaman. Sedih rasanya tidak bisa sungkeman dengan ibuku. Tinggallah aku dengan keluarga kecil dan keluarga besar mertuaku di Batuceper Kota Tangerang.

Tradisi lebaran hari pertama kami di sini dari tahun ke tahun itu sama seperti tahun" sebelumnya. Mulai dari takbiran di mushola sampai pagi, marbot mushola yang membagikan amplop kosong untuk diisi dan dibawa saat sholat Ied, hingga tradisi silaturahmi dari rumah ke rumah.

Setelah sholat Ied, masing-masing orang akan sungkeman dengan keluarganya, setelah itu kita ke rumah saudara, bermaaf-maafan sambil berpelukan, dan berurai air mata. Setelah itu kami mulai berkeliling kampung untuk silaturahmi dengan tetangga yang lain. Semua rumah, tanpa ada yang terlewatkan. Lebaran hari selanjutnya barulah kita mengunjungi saudara yang agak jauh rumahnya.

Foto ini adalah saat sebelum kami akan berkeliling kampung dan saat di perjalanan untuk silaturahmi. Indahnya kebersamaan kami di hari lebaran.

Pengirim:

Rintoni
Jl. Garuda No. 44 Gg. H. Ismail RT 06/04 Kel. Batuceper Kec. Batuceper Kota Tangerang 15122
 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin Dapat Ponsel Gratis ikuti #LebaranNarsis di sini