Aneh, Ada Kondom Mengambang di dalam Botol Minuman Soda

Marcelo Leal, pemilik toko di Argentina ini menemukan kondom yang mengambang di dalam botol minuman ringan.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 24 Nov 2015, 18:15 WIB
Diterbitkan 24 Nov 2015, 18:15 WIB
Aneh, Ada Kondom Mengambang di dalam Botol Minuman Soda
Marcelo Leal, pemilik toko di Argentina ini menemukan kondom yang mengambang di dalam botol minuman ringan.

Citizen6, Jakarta Apa jadinya ketika Anda membeli sebotol minuman bersoda, dan ketika Anda ingin meminumnya, Anda justru mendapati sebuah kondom di dalam minuman tersebut? Pastinya selera untuk meminumnya langsung hilang seketika. Peristiwa tidak mengenakan ini ternyata benar-benar terjadi di Argentina.

Dilansir Daily Star pada (23/11/2015), Marcelo Leal, pemilik toko di kota Chamical, Argentina, ini menemukan kondom yang mengambang di dalam botol minuman ringan ketika ia hendak memberikan kepada pelanggannya.

Pemilik toko tersebut mengatakan, seorang pelanggan datang ke toko miliknya hendak membeli sebotol minuman bersoda. Ketika pelanggan tersebut mengambil satu botol dari rak toko, ia melihat permukaan minuman yang ia ambil terdapat objek mengambang. Awalnya ia tidak mengetahui benda apakah yang mengambang di dalam botol yang diambilnya.

Pemilik toko terkejut untuk mengetahui bahwa itu adalah kondom karet. "Saya mengambil botol Coke tersebut, lalu melihatnya lebih dekat dan ada sesuatu yang mengambang di sana, jadi saya memberi pelanggan botol yang berbeda dari minuman yang sudah ia ambil di rak toko", kata Leal.

Leal akhirnya mengganti produk tersebut dengan yang baru agar tidak mengecewakan pelanggan. Ia dan saudaranya, Carlos menghubungi pemasok resmi minuman tersebut untuk mencari penjelasan bagaimana objek tersebut dapat masuk ke dalam barang dagangannya.

Sebelumnya, BBC News juga pernah merilis pada tahun 2006, ketika kondom ditemukan di dalam minuman botol yang terjadi di New Delhi, India. Di mana perusahaan manufaktur Pepsi diperintahkan untuk membayar 20 ribu rupee atau sekitar $ 445 atas kerugian yang dialami oleh seorang pria yang mengaku melihat kondom dalam botol tertutup, dan 100 ribu rupee atau sekitar $ 2225 untuk dana bantuan hukum konsumen.

"Kasus ini membuka mata bagi orang lain yang terlibat dalam pembuatan minuman ringan dan diwajibkan untuk mempertahankan standar kemurnian yang ditentukan. Karena kepentingan publik juga merupakan salah satu bagian dari kegiatan bisnis mereka," jelas forum sengketa konsumen ganti rugi.

Kejadian lainnya juga pernah terjadi di Peru pada tahun 2012 ketika seorang wanita hampir menelan kondom ketika ia sedang minum sebotol minuman ringan.

(soy/ul)

 

Penulis:

Soyid Prabowo

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya