Ditemukan Sobekan Alquran Bertebaran di Jalanan, Siapa Pelakunya?

Ada pemandangan aneh di sebuah siang di jalan raya antara Yong Peng menuju Segamat, Johor Malaysia, Kamis, 24 Juni 2016.

oleh Liputan6 diperbarui 24 Jun 2016, 09:50 WIB
Diterbitkan 24 Jun 2016, 09:50 WIB
Ditemukan Sobekan Kertas Bertebaran di Jalanan, Siapa Pelakunya?
Ditemukan Sobekan Kertas Bertebaran di Jalanan, Siapa Pelakunya?

Liputan6.com, Jakarta Ada pemandangan aneh di sebuah siang di jalan raya antara Yong Peng menuju Segamat, Johor Malaysia, Kamis, 24 Juni 2016.

Di jalan yang ramai itu, ditemukan kertas-kertas berserakan sepanjang jalan. Yang lebih mengejutkan, serakan kertas-kertas yang bertebaran itu adalah sobekan dari kertas Al Quran, Sobekan-sobekan ayat suci Al Quran yang bertebaran di jalan raya ini pertama kali ditemukan oleh Wahid Md Elah, 55.

Seperti dilansir mynewshub.cc, peristiwa ini terjadi kira-kira tepat tengah hari, sekitar pukul 12 siang waktu setempat. Saat itu Wahid Md Elah baru saja sampai di tempat kerjanya setelah menjemput anaknya di sekolah.

Peristiwa itu tentu saja langsung mengejutkan banyak orang. Apalagi peristiwa itu berlangsung saat bulan Ramadan, saat umat Islam menjalankan puasa. Wahid Md Elah merasa heran dan tak habis pikir melihat peristiwa itu.

“Saya temukan banyak sobekan kertas bertaburan di jalan raya dan setelah diamati, sobekan itu ternyata adalah al- Quran.

Wahid Md Elah lalu mengambil kantong plastik dan memunguti sobekan ayat-ayat suci Al Quran ini. Orang-orang di sekitarnya tanpa diperintah langsung membantunya. Lalulintas yang padat membuat jalanan menjadi macet.

Wahid mengatakan, dirinya sangat marah melihat peristiwa yang tak pernah terbayangkan ini. Ia tak pernah menyangka peristiwa ini akan terjadi, apalagi pada bulan Ramadan. Ia berharap pihak yang berwajib segera mengusut tuntas siapa pelaku peristiwa ini. Seorang saksi yang tak mau disebutkan identitasnya mengatakan, waktu itu ia menyaksikan sebuah mobil jenis Perodua Myvi warna putih melemparkan sobekan-sobekan kertas tepat pada jam 12 siang.

Pejabat setempat, Mohd Azahar Ibrahim yang meninjau ke lokasi kejadian meminta semua pihak untuk tenang dan tidak membuat spekulasi macam-macam. Ia juga mengatakan, isu ini harus ditangani dengan bijak dan tidak boleh menuding sembarang orang sebagai pelakunya agar tidak menimbulkan keonaran.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya