IAAS SUMMIT Ubah Prespektif Anak Muda Soal Pertanian

Liputan6.com, Jakarta IAAS Indonesia (International Association of Students in Agricultural and Related Sciences) menujukkan eksistensinya dengan mengadakan acara yang berjudul IAAS SUMMIT. IAAS Indonesia sendiri memiliki delapan cabang yang tersebar di delapan kota. Tujuan diselenggarakan acara ini adalah untuk menumbuhkan minat generasi muda di bidang pertanian dan membuat pertanian dikenal sebagai sektor yang menarik dan menjanjikan dengan topik “Bringing Agriculture to The New Sexy.

Acara ini dilaksanakan pada tanggal 22 Oktober 2016 di Pacific Place, Jakarta. Peserta yang hadir datang dari berbagai latar belakang seperti perusahaan, organisasi, komunitas dan publik. Pembicara- pembicara yang dihadirkan di IAAS SUMMIT berasal dari berbagai macam latar belakang.

Pada kesempatan kali ini, Bapak Ali Abdi sebagai Sektor Pertanian Kedutaan Besar AS memberikan pidato pembukaan. Keynote speech disampaikan oleh bapak Harimurti sebagai perwakilan founder IAAS Indonesia dan Dr. Ageng Setiawan Herianto sebagai perwakilan Food and Agricultural Organization Indonesia yang memaparkan kondisi pertanian saat ini dan pentingnya generasi muda terjun di dunia pertanian.

Pada acara ini, dilakukan talkshow yang berjudul Agritalk yang berisi dua sesi. Sesi pertama dengan topik “Pengusaha Muda Pertanian” diisi oleh Kukuh Roxa Putra sebagai CEO PT. Pandawa Putra Indonesia, Mashita Fajri sebagai Ambassador Thought For Food dan Ibu Kartinah Wahyu Wiyati dari PT. Pupuk Indonesia. Sesi kedua tidak kalah menarik dengan topik “Membentuk Kontribusi Pemuda dalam Pertanian Indonesia” yang disampaikan oleh Dr. RizkiPanduPernama dari SNV Indonesia dan Andi Cipta Asmawanty dari OXFAM Indonesia.

Acara ini juga diisi dengan presentasi oleh IAAS Indonesia tentang program-program yang dimiliki seperti Exchange Program berupa program magang pertanian nasional dan International; Youthagricareture yang berisi Village Concept Project berupa pemberdayaan masyarakat yang dilakuakn di delapan kota dan Snapfood Campaign sebagai kampanye online untuk mengajak masyarakat terutama pemuda untuk menghabiskan dan mengharai makanan serta Agriyouth sebuah kampanye dimana pemuda pemuda dapat mengutarakan fikirannya tentang dunia pertanian.

Acara terakhir yaitu IAAS Partnership Awarding yang ditunjukkan kepada partner-partner IAAS Indonesia sebagai bentuk apresiasi atas kerjasamanya selama ini. Partner-partner tersebut adalah PT. Indmira, ICBB (Indonesian Center for Biodiversity and Biotechnology), IDKP (Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik), Kelompok Tani Al-ikhwan, Rumah Hijau Hydrofarm serta PT. Pupuk Indonesia.

Harapan dari diselenggarakan acara ini adalah agar generasi muda tertarik dan dapat terjun langsung ke dunia pertanian demi memajukan pertanian Indonesia.

Penulis:

Nabilah Putri

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6