Terlalu Lama Main Gim di Gawai, Pria Ini Lumpuh Total

Liputan6.com, Jakarta Seorang pria yang tidak diketahui namanya berusia 29 tahun dari Guangzhou, Tiongkok, mengalami kelumpuhan tiba-tiba. Hal ini terjadi karena pria tersebut menghabiskan dua hari berturut-turut bermain gim di gawainya. Diketahui pria itu menghabiskan banyak waktunya untuk melihat ke bawah pada genggaman tangannya.

Pria ini menghabiskan dua hari berturut-turut untuk terus meningkatkan kemampuan pada permainan kesukaannya di gawainya. Pada hari ketiga, dia merasakan sakit dan mengalami kekakuan di lehernya. Kemudian anggota tubuhnya menjadi mati rasa, dan dia menjadi lumpuh.

Keluarganya membawa pria tersebut ke bagian gawat darurat Rumah Sakit Memorial Sun Yat-sen. Dengan segera pihak rumah sakit melakukan tes MRI dan lainnya. Setelah usai melakukan tes, pria tersebut didiagnosa menderita hematoma spondilosis serviks. Itu berarti kelumpuhannya disebabkan oleh pembekuan darah di tabung spinalis leher yang menempel di sumsum tulang belakangnya.

Pemuda itu harus menjalani operasi  dengan segera untuk menghilangkan bekuan darah sehingga ia bisa menggerakan anggota tubuhnya lagi. Setelah menghabiskan waktu dalam perawatan intensif, pria ini akhirnya mendapatkan kembali kemampuan motorik dan kemampuannya untuk berjalan. Namun pria ini tetap memerlukan beberapa sesi fisioterapi untuk bisa sembuh seratus persen.

Dr. Huiyong spesialis ortopedi memperingatkan bahwa jika dia terus menegangkan lehernya dengan cara yang sama, hematoma pasti akan kembali menyerangnya. Dilansir dari China Sina, Huiyong mengatakan penggunaan ponsel secara jangka panjang membuat pengguna menderita posisi bungkuk permanen.

Posisi ini bertentangan dengan kelengkungan alami tulang belakang dan dapat mempercepat degenerasi serviks yang mengarah ke kompresi saraf. Ini menyebabkan rasa sakit di leher dan mati rasa. Dalam kasus ekstrem, seperti pasiennya, hal itu dapat menyebabkan komplikasi yang lebih parah seperti kelumpuhan anggota tubuh.

Komplikasi lain yang bisa timbul dari penggunaan telepon seluler adalah lesi serviks, perdarahan intraserebral, dan luka mata seperti kelelahan visual dan glaukoma. Penggunaan berlebihan juga bisa menyebabkan insomnia.

Para ahli menyarankan untuk tidak menatap gawai setelah dimainkan selama 15 sampai 30 menit. Kondisi ruangan memiliki sumber cahaya lain selain cahaya dari gawai. Kemudian pegang gawai sedemikian rupa sehingga tidak terus-menerus menunduk. Yang terpenting batasi penggunaan gawai agar mata dan pikiran bisa beristirahat.

Gim telah menyebabkan berbagai masalah kesehatan serius di Tiongkok. Belum lama ini, ada seorang wanita yang bermain di gawainya yang menyebabkan dia menjadi buta di satu mata. Bulan lalu ada seorang pemuda yang meninggal karena kelelahan setelah beberapa bulan kurang tidur.

Penulis

Reza Sugiharto

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: