Liputan6.com, Jakarta - Beberapa orang melakukan pengeditan foto agar terlihat sesuai keinginan. Tak jarang, hasil editing foto bisa terlihat nyata. Pengeditan foto pun tak jarang dijadikan untuk menipu. Namun, ada pula yang mengedit foto untuk dijadikan karya seni unik.
Baca Juga
Advertisement
Pengeditan jadi karya seni itu dilakukan Monica Carvalho. Seniman kelahiran Swiss yang kini tinggal di Berlin, membuat montase yang bisa membingungkan orang-orang. Montase merupakan penggabungan gambar yang diatur sedemikian rupa hingga menghasilkan gagasan baru.
Seperti melansir dari Bored Panda, Minggu (11/8/2019), Monica Carvalho menggunakan foto hasil jepretannya dan diolah dengan aplikasi Photoshop. Banyak foto telah dimanipulasinya sejak lebih dari lima tahun lalu.
"Saya terinspirasi dari apapun, sungguh. Objek sekitarku, alam, arsitektur, dan yang lainnya," kata Monica ketika dihubungi Liputan6.com, Kamis (1/8/2019).
Foto karya-karyanya itu pun dibagikannya di media sosial Instagram-nya, @mofart_photomontages
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Gagasan baru dari tubuh
Dari unggahannya di Instagram saja, telah ada lebih dari 250 foto karyanya, belum lagi karya yang tak diunggahnya.
Karya-karya itu pun telah sering diunggah ulang oleh akun-akun seni di Instagram. Warganet pun memuji kreativitasnya itu. Pujian itu misalnya datang dari @fkrrmdhn23, "Wow sangat kreatif." @followmeaway, "Ini adalah perspektif yang hebat."
Dari karyanya itu terlihat berbagai unsur seperti warna, bentuk, tekstur dari foto berbeda digabungkannya hingga menjadi karya seni unik yang bisa buatmu melirik dua kali. Beberapanya menggabungkan foto tubuh atau bagian tubuh manusia dengan foto lain hingga menghasilkan gagasan baru.
Berikut beberapa "photomontage" atau "photomanipulation" dari Monica Carvalho yang diunggahnya di Instagram:
Advertisement
6. Rambut atau air? Kalau gini, masih perlu keramas enggak ya?
Advertisement
8. Kalau gigi dari marshmallow kuat buat gigit enggak ya?
Advertisement
9. Keren banget ya?
Penulis:
Santi Muhrianti
Universitas Padjadjaran