Hari Peduli Sampah Nasional 2025, Komitmen Kao Indonesia dalam Pengelolaan Sampah

Program ini bertujuan mengurangi sampah rumah tangga yang berakhir di TPA melalui edukasi lingkungan, pengembangan program, dan pembinaan Bank Sampah.

oleh Liputan6.com Diperbarui 23 Feb 2025, 13:02 WIB
Diterbitkan 23 Feb 2025, 13:02 WIB
Hari Peduli Sampah Nasional 2025, Komitmen Kao Indonesia dalam Pengelolaan Sampah
Hari Peduli Sampah Nasional 2025, Komitmen Kao Indonesia dalam Pengelolaan Sampah (doc: KAO Indonesia)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Masalah sampah terus menjadi tantangan besar bagi lingkungan hidup di Indonesia. Pada tahun 2023, timbulan sampah nasional mencapai angka fantastis sebesar 56,63 juta ton per tahun, namun hanya 39,01% atau sekitar 22,09 juta ton yang berhasil dikelola. Sisanya, sekitar 34,54 juta ton (60,99%), tidak tertangani dengan baik, menyebabkan penumpukan di berbagai Tempat Pemrosesan Akhir (TPA), di mana 54,44% di antaranya masih menggunakan metode open dumping atau penimbunan terbuka.

Menjawab persoalan ini, kolaborasi lintas sektor menjadi kunci. Pemerintah, sektor swasta, komunitas, dan masyarakat perlu bergandengan tangan untuk menciptakan solusi berkelanjutan. Sebagai bagian dari sektor swasta, Kao Indonesia menunjukkan komitmennya melalui strategi Environmental, Social, and Governance (ESG) yang diwujudkan dalam konsep Kirei Lifestyle Innovation.

Strategi ini mencakup berbagai inisiatif yang berfokus pada keberlanjutan lingkungan, mulai dari pemilihan bahan baku yang bertanggung jawab hingga pengelolaan sampah kemasan produk dan edukasi masyarakat.

Kao BERGERAK BISA: Menggerakkan Masyarakat untuk Bijak Kelola Sampah

Salah satu langkah konkret dari Kao Indonesia adalah program Kao BERGERAK BISA (Kao Berdayakan Gerakan Masyarakat Bijak Sampah). Program ini bertujuan mengurangi sampah rumah tangga yang berakhir di TPA melalui edukasi lingkungan, pengembangan program, dan pembinaan Bank Sampah. Pada tahun 2025, program ini sejalan dengan tema Hari Peduli Sampah Nasional: Kolaborasi Untuk Indonesia Bersih.

Menurut Wisik Restu, Associate Vice President Legal, Compliance, IR, dan Corporate Communications Kao Indonesia, program Kao BERGERAK BISA menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menciptakan perubahan.

"Kolaborasi dan kesadaran semua pihak menjadi penggerak utama kami untuk memetakan strategi ESG yang terukur, melibatkan pemangku kepentingan seperti masyarakat, mitra pengelola sampah, dan pemerintah," jelasnya.

 

Implementasi Program di Kelurahan Cikoko

Program Kao BERGERAK BISA memberdayakan 11 Bank Sampah di Kelurahan Cikoko, Jakarta Selatan. Aktivitas utama mencakup:

  • Edukasi pengelolaan sampah rumah tangga.
  • Penyediaan fasilitas pengelolaan sampah.
  • Program pilah dan kumpulkan sampah kemasan produk Kao.

Sampah yang terkumpul dari kemasan produk Kao didaur ulang menjadi produk bernilai guna, seperti meja dan kursi, yang kemudian diserahkan kembali kepada masyarakat setempat.

Kao Indonesia juga melibatkan anak-anak sekolah melalui program Anak KAO BISA (Bijak Sampah), bagian dari inisiatif Anak KAO (Kreatif, Aktif, Optimis) – Sekolah Sehat. Program ini mengedukasi anak-anak untuk mempraktikkan pemilahan sampah melalui Waste Point di sekolah. Kemasan bekas produk Kao dikumpulkan untuk didaur ulang menjadi barang yang bermanfaat bagi sekolah.

 

Kampanye Internal: Bring Back to Care and Donate

Sejak tahun 2020, Kao Indonesia telah mengajak karyawan untuk berkontribusi aktif dalam pengelolaan sampah melalui kampanye Bring Back to Care and Donate. Pada tahun 2024, kampanye ini berhasil mengumpulkan lebih dari 1.149 kg sampah anorganik, termasuk kemasan produk dan kalender, yang seluruhnya didaur ulang oleh mitra pengelola sampah.

Kao Indonesia berkomitmen untuk mencapai target pengurangan sampah sebesar 30% melalui pendekatan Extended Producer Responsibility (EPR) yang melibatkan berbagai pihak. Hingga saat ini, perusahaan telah berhasil mengurangi 150 ton sampah kemasan plastik, dan angka ini terus bertambah seiring implementasi inisiatif keberlanjutan lainnya.

"Kami terus berupaya menciptakan gaya hidup Kirei – hidup bersih, sehat, indah, dan berkelanjutan. Melalui kolaborasi strategis dan produk berkualitas, kami percaya bahwa dampak positif akan terus meluas," tutup Wisik.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya