Suka Mengumpat? Ini 5 Manfaat yang Dapat Anda Peroleh

Liputan6.com, Jakarta Sebagian besar dari kita menggunakan umpatan sebagai alat sederhana untuk mengungkapkan perasaan kita, baik positif atau negatif. Namun, manfaat mengumpat tidak berhenti di situ.

Mengumpat ternyata terbukti secara ilmiah bermanfaat bagi Anda. Bahkan, mengumpat bisa menjadi bukti kecerdasan seseorang.

Tak percaya? Berikut ini manfaat mengumpat seperti dihimpun dari berbagai sumber.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Menurut penelitian, mengumpat mungkin berarti Anda cerdas. Dalam sebuah penelitian, peserta diberi tugas untuk membuat daftar semua kata yang dimulai dengan F, A, atau S yang dapat mereka pikirkan dalam satu menit. Setelah itu, mereka diberi waktu tambahan untuk memikirkan kata-kata makian yang diawali dengan tiga huruf yang sama.

Hasil dari penelitian ini adalah bahwa orang yang paling bisa memikirkan kata-kata F, A dan S juga yang paling banyak menghasilkan kata-kata umpatan.

Dalam tiga rangkaian penelitian yang dilakukan pada tahun 2017, ditemukan hubungan positif antara kata-kata kotor dan kejujuran. Mereka juga mengungkapkan bahwa orang yang mengumpat lebih sedikit berbohong pada tingkat interpersonal, dan memiliki tingkat integritas yang lebih tinggi secara keseluruhan.

Berbagai penelitian telah membuktikan bahwa mengumpat dapat meningkatkan toleransi rasa sakit. Studi menunjukkan bahwa orang yang memasukkan tangan mereka ke dalam air dingin dan menggunakan kata-kata makian dapat merasakan lebih sedikit rasa sakit dan menahan tangan mereka di dalam air lebih lama daripada orang yang tidak menggunakan kata-kata kotor.

Sementara penelitian lain menunjukkan bahwa orang yang bersepeda yang harus mengayuh pedal melawan hambatan, memiliki lebih banyak tenaga dan kekuatan saat mereka mengumpat daripada orang yang hanya menggunakan kata-kata netral.

Menggunakan kata-kata makian memungkinkan Anda untuk mengekspresikan berbagai macam emosi. Ini memungkinkan Anda untuk mengomunikasikan perasaan dengan cepat dan efektif. Dan sains menegaskan bahwa hal itu benar-benar memiliki efek katarsis atau menimbulkan perasaan lega pada diri Anda.

Menurut penelitian lainnya, umpatan dalam bentuk olok-olok di tempat kerja berdampak positif terhadap suasana. Diketahui bahwa bentuk kata-kata tidak senonoh digunakan untuk mengungkapkan keramahan dan solidaritas, tetapi juga sebagai sarana untuk memperbaiki atau meredakan komplikasi yang melibatkan keluhan atau permintaan yang ditolak.