Liputan6.com, Jakarta Tidak selamanya percintaan dapat berjalan mulus. Akan selalu ada kerikil-kerikil yang menjadi ganjalan dalam hubungan asmara. Pahitnya, bila hubungan itu tak lagi dapat dipertahankan, berpisah adalah keputusan yang harus diambil.
Baca Juga
Advertisement
Tanpa disadari, berakhirnya hubungan asmara yang terjadi berulang kali membuat Anda menghancurkan hati Anda secara perlahan. Naik-turunnya emosi seperti ini sesungguhnya tak perlu Anda alami bila Anda telah mempersiapkan diri.
Jadi, untuk menyelamatkan diri dari siksaan itu, berikut adalah 5 tips untuk dipatuhi yang dapat membantu Anda menghindari patah hati. Dihimpun dari berbagai sumber, ini dia.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Â
1. Bertanggung jawab atas kebahagiaan Anda
Anda memang ingin seseorang menghibur Anda dan menjadi matahari bagi bulan Anda, tetapi menunjukkan bahwa Anda bergantung pada mereka itu pasti akan membuat takut siapa pun. Anda juga memberi mereka kendali untuk mengendalikan kebahagiaan Anda, jadi mengapa Anda melakukannya pada diri sendiri? Ambil alih, bertanggung jawablah pada kebahagiaan diri sendiri.
Â
Advertisement
2. Memilih
Pilih orang yang tepat, fokus pada apa yang benar-benar Anda butuhkan dalam jangka panjang. Anda seharusnya bersama seseorang yang ingin memberi Anda waktu dan atas kemauannya sendiri. Berikan waktu Anda untuk seseorang yang berharga.
Â
3. Carilah kepentingan bersama
Setiap orang memiliki minat yang berbeda sehingga memiliki banyak kesamaan tidak selalu menjadi skenario. Cobalah untuk mencari 2-3 minat yang sama sehingga Anda dapat mengikatnya. Bisa berupa kopi sederhana, buku tertentu, permainan, pertunjukan, restoran, dll.
Â
Advertisement
4. Perjelas beberapa batasan
Anda tidak harus teritorial, atau agresif. Tetapkan hukum yang Anda inginkan, seperti bagaimana Anda ingin diperlakukan dengan menjadi orang itu sendiri.
Â
5. Jangan abaikan nilai-nilai Anda
Moral dan nilai-nilai seseorang memiliki banyak bobot dalam memajukan hubungan apa pun. Periksa apakah dia berbagi hal yang sama, apa yang dia butuhkan, keinginan dan kebiasaannya. Ini penting karena dapat menular ke masa depan Anda bersama termasuk dalam mengasuh anak.
Advertisement