Waspada, 6 Kesalahan Seperti Ini Dapat Menghancurkan Karier Anda

Liputan6.com, Jakarta Setiap tindakan yang Anda ambil dalam karier Anda harus dianalisis dengan cermat. Satu langkah yang salah dan itu menghancurkan karier Anda selamanya. Anda harus sangat berhati-hati dalam hal karier Anda.

Meskipun setiap orang cenderung membuat kesalahan yang tidak disadari dari waktu ke waktu, dan sayangnya beberapa kesalahan membutuhkan biaya yang besar. Sangat penting untuk menyadari segala sesuatu yang Anda katakan atau lakukan, dalam kehidupan profesional Anda.

Berikut adalah beberapa kesalahan terburuk yang dapat Anda lakukan.

1. Hanya mengejar uang

Tidak peduli seberapa berpikiran uang Anda, jangan hanya mengejar uang. Cari pekerjaan atau buat bisnis yang benar-benar Anda sukai. Pikirkan tentang keinginan profesional Anda dan jangan memprioritaskan uang dengan mengorbankan karier yang melelahkan, itu tidak menarik bagi Anda.

2. Menilai diri Anda rendah

Anda tidak perlu merasa perlu merendahkan diri, ketika orang bertanya apa pencapaian Anda. Jangan pernah menilai diri Anda rendah. Dan jangan pernah langsung menerima berapa pun harga yang mereka berikan. Negosiasikan, analisis, dan luangkan waktu Anda untuk mempertimbangkan apakah Anda harus mengambil pekerjaan itu atau tidak.

3. Mempelajari semua jenis keterampilan

Mempelajari semua jenis keterampilan mungkin tampak seperti prestasi besar, tetapi di dunia profesional, itu tidak disarankan. Asah keterampilan Anda di bidang yang Anda inginkan dan berspesialisasi dalam itu saja.

Ini akan membantu Anda membangun portofolio yang mengesankan di mana perekrut dapat menganalisis Anda berdasarkan spesialisasi Anda.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Jejaring adalah bagian utama dari kehidupan profesional Anda. Anda akan disajikan dengan sejumlah peluang ketika Anda berinteraksi dengan profesional yang berbeda.

Tetap terhubung dengan individu yang berpikiran sama juga akan membantu Anda mendapatkan lebih banyak pengetahuan.

5. Berpikir kontribusi Anda akan selalu diakui

Sebagian besar waktu, manajer bahkan tidak menyadari kontribusi karyawan mereka. Adalah kesalahan besar jika Anda tidak menunjukkan kontribusi Anda karena manajer Anda mungkin tidak akan melakukannya.

Dalam skenario terburuk, kolega Anda mungkin berhasil lebih jauh, hanya karena mereka mampu berjejaring dengan orang lain.

6. Menghadirkan masalah pribadi ke dalam kehidupan profesional Anda

Ini adalah kesalahan besar untuk membawa kehidupan pribadi Anda ke dalam kehidupan profesional Anda. Jangan pernah mengoceh tentang masalah Anda kepada rekan kerja Anda karena mereka mungkin tidak suka terlibat dalam kehidupan pribadi Anda, saat berurusan dengan pekerjaan di kantor. Ini mungkin menjadi bumerang dengan cara yang buruk, nanti.

 Kemajuan teknologi saat ini membuat buku tidak lagi digemari atau diburu seperti waktu dulu. Orang-orang kini mulai beralih pada bacaan digital. Padahal membaca melalui media smartphone bisa menyebabkan mata tegang hingga sakit kepala.

Seperti kata Joseph Addison dan Sir Richard Steele dalam esainya, “membaca adalah untuk pikiran seperti halnya olahraga bagi tubuh.” Kutipan ini pun dibenarkan oleh sebuah studi yang dilakukan selama beberapa dekade terakhir.

Berisikan pembuktian manfaat ilmiah dari membaca yaitu sebagai kegiatan yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga baik bagi kesehatan mental dan emosional seseorang.

Pada 2009, University of Sussex menemukan bahwa membaca dapat mengurangi stres hingga 68%. Membaca bahkan dapat merilekskan tubuh dengan menurunkan detak jantung dan meredakan ketegangan pada otot.

Setidaknya ada lima manfaat membaca buku yang begitu menakjubkan. Melansir dari Newsbyteapp, Sabtu (9/7/2022), berikut ulasannya.

1. Mengurangi stres dan kecemasan

Apabila Anda mengalami stres dan gangguan cemas berlebih, membaca buku dapat membantu mengalihkan pikiran dan membuat Anda sibuk dengan cara yang menarik. Saat membaca dan terus membaca, pikiran cenderung melakukan perjalanan ke alam lain yang membantu Anda menjadi lebih rileks.

Maksimalkan manfaat yang mungkin Anda dapatkan melalui cara yang tepat, yaitu biasakan membaca buku di tempat dan posisi yang nyaman. Pastikan juga ruangan membaca memiliki pencahayaan yang baik bagi mata Anda.

Membaca seperti latihan rutin untuk pikiran dan membuatnya tetap sehat dan segar terisi oleh informasi baru. Kalau diibarkan sebuah aplikasi, sistem otak juga perlu diupdate untuk bekerja lebih baik, caranya melalui membaca buku.

Menurut sebuah penelitian, membaca juga dapat membantu memperlambat gangguan mental seperti demensia atau Alzheimer. Sebab membaca membutuhkan perhatian penuh yang membantu dalam meningkatkan konsentrasi. 

Terapi membaca juga mampu merangsang aktivitas mental sekaligus meningkatkan memori seseorang, karena saat membaca Anda harus mengingat karakter dalam buku ataupun plot atau alur cerita.

3. Meningkatkan kosakata

Membaca lebih banyak buku akan memperkenalkan Anda pada kata baru, secara tidak langsung ini dapat membantu meningkatkan kosakata dalam kamus otak Anda. 

Membaca buku yang ditulis dengan baik juga meningkatkan keterampilan komunikasi dan menulis Anda menjadi lebih baik saat menemukan gaya penulisan yang berbeda dari biasanya.

Peningkatan kosakata juga membangun kepercayaan diri. Menurut penelitian, siswa yang terbiasa membaca buku secara teratur sejak usia muda memiliki kemampuan pengembangan diri yang besar dari pada orang yang malas membaca.

Membaca buku sebelum tidur lebih baik daripada memainkan ponsel. Sebab penggunaan smartphone atau ponsel yang terus-menerus dapat menghambat tidur Anda.

Sebelum tidur juga menjadi waktu yang paling tepat untuk membaca buku. Ini akan merileksasikan tubuh, pikiran dan membantu Anda mendapatkan kualitas tidur terbaik.

Tapi, pencahayaan lampu saat membaca tetap harus diperhatikan ya. Walaupun dalam keadaan terang, membaca buku akan membuat Anda mengantuk dan memungkinkan tidur di awal waktu.

5. Membaca mengajarkan seseorang untuk berempati

Membaca buku membantu Anda melarikan diri dari kehidupan. Pada saat yang bersamaan, Anda akan diajak masuk dan memahami perspektif orang lain melalui narasi karakter yang berbeda-beda.

Membaca akan membantu seseorang untuk memahami pandangan, perasaan dan emosi orang lain yang berhubungan secara langsung. Pada saat ini Anda juga akan diajarkan cara berempati dengan pemikiran dan skenario yang berbeda dari keyakinan ataupun keinginan kita sendiri.