5 Cara Mengendalikan Emosi dan Amarah Saat Puasa Ramadhan

Liputan6.com, Jakarta - Saat menjalankan ibadah puasa Ramadhan, umat muslim perlu menahan haus dan lapar selama seharian. Namun, selain itu, umat muslim juga perlu menahan emosi dan amarah agar tidak membatalkan puasa Ramadhan.

Selain mengurangi pahala puasa, rasa marah yang berlebihan bahkan bisa membatalkan puasamu. Bagi sebagian individu, menahan marah memang menjadi tantangan tersendiri. 

Menahan rasa marah bahkan dirasa lebih sulit daripada menahan lapar dan haus. Untuk itu, ketahui beberapa cara yang membantu mengontrol emosi dan amarahmu saat berpuasa, seperti merangkum dari berbagagi sumber.

1. Ambil napas dalam-dalam

Mengambil napas dalam-dalam dapat membantumu menenangkan diri dan menghindari rasa marah berlebihan pada seseorang. Untuk mendapatkan manfaat dan potensi relaksasi, Anda bisa mengambil napas dari bagian perut.

Letakkan tanganmu pada bagian diafragma (diantara perut dan dada) dan tarik napas dalam-dalam hingga tanganmu ikut bergerak saat perutmu mulai mengembang. Lalu bernapaslah dengan perlahan-lahan.

Pertahankan fokusmu hingga Anda merasa sudah bisa mengendalikan emosi.

2. Lepaskan rasa dendam

Menyimpan rasa dendam pada berbagai hal yang terjadi di masa lalu adalah alasan utama yang bisa menimbulkan emosi pada seseorang.

Menyimpan rasa dendam itu sangat tidak sehat, dengan melepaskan rasa dendam Anda akan lebih mudah dalam menjalani hidup.

Jika Anda merasa marah pada seseorang, berikan waktu istirahat pada dirimu sendiri. Hal tersebut dilakukan untuk menenangkan diri dan menghindarkanmu dari luapan emosi yang meledak-ledak.

Jika Anda sudah bisa mengendalikan diri dan mengatur perasaanmu terhadap orang yang membuatmu marah, maka Anda akan cenderung terhindar dari konflik.

4. Perhatikan sumber emosi yang sebenarnya

Akar dari rasa marahmu bisa berasal dari faktor internal atau eksternal. Faktor internal ini bisa berupa kegagalan yang dirasakan, perasaan ketidakadilan dan rasa frustrasi.

Sedangkan, faktor eksternal bisa berupa perasaan kehilangan, ejekan, atau penghinaan. Secara tidak sadar, akan sangat mudah bagimu untuk marah pada orang lain sebagai bentuk penyaluran emosi.

Rupanya tak hanya ibadah puasa, deretan hal sederhana pun bahkan bisa mendapatkan banyak pahala jika dilakukan di bulan Ramadhan.

Itu mengapa sebaiknya kita memanfaatkan momen bulan suci Ramadhan ini untuk melakukan hal-hal baik tersebut. Dilansir dari Have Halal will Travel, berikut 7 hal sederhana yang bisa mendapat pahala jika dilakukan selama Ramadhan.

Siapkan makanan untuk orang yang berpuasa

Zaid bin Khaalid al-Juhani berkata Rasulullah (damai dan berkah Allah besertanya) mengatakan: “Barang siapa yang memberi buka puasa kepada orang yang berpuasa, maka dia akan mendapatkan pahala seperti dia, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa. Sedikit pun.” Sahih At-Tirmidzi.

Anda dianjurkan untuk menyiapkan makanan berbuka puasa untuk keluarga, kerabat atau bahkan orang lain yang tak dikenal. Pasalnya hal sederhana ini bisa mendapatkan balasan pahala dari Allah SWT.

Bersilaturahmi dengan kerabat saat berbuka puasa

Rasulullah SAW mengatakan: "Barang siapa yang ingin diperpanjang rezekinya dan diperpanjang jangka hidupnya, hendaklah memelihara tali persaudaraan." [Al Adab Al Mufrad ]

Alasan mengapa banyak muslim menantikan bulan Ramadhan yang penuh berkah adalah untuk kembali menjalin silaturahmi dengan kerabat lama saat berbuka puasa.