Liputan6.com, Jakarta Sulit untuk menemukan waktu untuk bersantai di tengah kesibukan sehari-hari yang padat. Banyak orang bahkan mengorbankan waktu berkualitas dengan orang yang dicintai demi bekerja lebih lama. Namun, keintiman dengan orang terkasih adalah salah satu elemen penting yang dapat membuat hidup lebih bahagia.
Salah satu cara termudah untuk merasakan keintiman dengan orang yang dicintai adalah melalui berpelukan. Dengan begitu banyak manfaat yang dimilikinya, berpelukan tidak boleh diabaikan. Ini adalah pengalaman yang tidak hanya diperuntukkan bagi wanita; pria juga merindukan kehangatan pelukan seperti halnya wanita.
Baca Juga
Berikut ini adalah beberapa manfaat pelukan yang mungkin mengejutkan Anda, yang berdampak baik pada kesehatan fisik dan kesejahteraan emosional. Manfaat-manfaat ini telah dilansir dari Lifehack.
Advertisement
1. Melepaskan Hormon Oksitosin
Oksitosin, yang dikenal sebagai "hormon kebahagiaan" atau "hormon kasih sayang," memiliki peran penting dalam berbagai aspek, mulai dari menciptakan rasa kenyamanan hingga memfasilitasi ikatan emosional dengan orang lain. Hormon ini memainkan peran kunci dalam pengalaman berpelukan, memberikan kontribusi pada perasaan kebahagiaan baik bagi pelukan itu sendiri maupun untuk kedua individu yang terlibat. Â
2. Membantu Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Pelepasan oksitosin, yang dikenal sebagai hormon perasaan senang, memberikan perasaan perlindungan dan kebahagiaan, membuat Anda merasa tidak rentan terhadap rasa sakit atau cobaan. Manfaat luar biasa dari hormon ini juga mencakup peningkatan produksi hormon yang mendukung sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi. Dengan kata lain, sensasi kesejahteraan dan kebahagiaan yang dihasilkan oleh oksitosin dapat meningkatkan daya tahan tubuh, membuat Anda merasa terlalu baik dan sehat untuk terkena penyakit. Â
Advertisement
3. Membantu Meredakan Nyeri
Mengikuti logika yang sama dengan peningkatan sistem kekebalan, berpelukan dan pelepasan oksitosin juga dapat mengurangi tingkat rasa sakit. Ini bisa dibandingkan dengan cara kita merespon rasa sakit pada leher dengan menggosoknya. Sentuhan sederhana seperti berpelukan dapat merangsang pelepasan oksitosin yang cukup untuk meredakan rasa sakit, menciptakan efek luar biasa dan menyentuh bagi kesejahteraan tubuh Anda. Â
4. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Menurut pelatih manajemen stres dan terapis holistik, Catherine A. Connors, berpelukan dapat meningkatkan kadar oksitosin, yang merupakan hormon "ikatan". Reaksi kimia ini dapat membantu menurunkan tekanan darah, yang pada gilirannya mengurangi risiko penyakit jantung. Dengan hati yang lebih bahagia dan tidak bekerja keras untuk melawan efek stres dan penyakit, Anda dapat mencapai kesehatan yang lebih baik dan hidup lebih lama. Â
Advertisement
5. Mengurangi Kecemasan
Oksitosin dapat menginspirasi pemikiran positif dan membantu Anda memiliki pandangan optimis tentang dunia. Ketika Anda mendapatkan pelukan yang tepat saat tiba di pesta di mana Anda hanya mengenal satu orang, Anda akan merasa lebih bahagia dan lebih bersosialisasi. Anda akan merasa seolah-olah Anda dapat memikat semua orang di pesta itu, dan dengan oksitosin mengalir melalui sistem Anda, Anda dapat mencapainya. Â
6. Membantu Tidur Lebih Nyenyak
Berpelukan dengan pasangan Anda selama 10 menit sebelum tidur dapat memicu pelepasan oksitosin dalam tubuh, membantu Anda memperkuat ikatan dengan pasangan dan mengurangi stres. Saat Anda lebih rileks dan kurang cemas, Anda cenderung tertidur lebih cepat dan merasakan tidur yang lebih nyenyak. Â
Advertisement
7. Mempererat Hubungan
Komunikasi memiliki peran penting dalam menjaga kualitas hubungan, namun seringkali keefektifan dan makna dari pelukan dilupakan. Ketika pekerjaan menciptakan stres yang luar biasa dan Anda membawa dampak negatifnya ke rumah, hubungan Anda dapat terpengaruh. Sebaliknya, bayangkan pulang ke rumah dan meluangkan sepuluh menit untuk berpelukan dengan pasangan Anda setiap hari. Istirahat singkat dari tekanan kehidupan sehari-hari tidak hanya memberikan manfaat kesehatan dan psikologis, tetapi juga memperdalam ikatan emosional Anda dengan pasangan. Dalam momen tersebut, Anda fokus sepenuhnya pada pasangan Anda dan perasaan yang Anda miliki terhadap mereka. Â