Cara Menggoreng Tempe Agar Matang Sempurna dan Tidak Gosong

Liputan6.com, Jakarta Tempe adalah salah satu jenis makanan yang sangat populer dan sering menjadi lauk utama di banyak meja makan. Kelezatannya sudah menjadi rahasia umum, dan tempe juga dikenal sebagai sumber protein yang baik untuk tubuh.

Terdapat berbagai resep masakan yang menggunakan tempe sebagai bahan utamanya, tetapi banyak orang lebih suka mengolah tempe dengan cara digoreng. 

Nah, berikut ini ada beberapa tips untuk menggoreng tempe agar matang dengan sempurna dan tidak gosong, dirangkum pada (07/06/2024).

Memilih tempe mentah yang berkualitas bagus adalah kunci untuk membuat tempe goreng matang dengan sempurna. Tempe yang berkualitas biasanya memiliki aroma khas tempe yang segar, warna putih bersih, dan tekstur padat.

Setelah memilih tempe yang berkualitas baik, langkah berikutnya adalah memotong tempe dengan ketebalan yang sesuai. Potongan tempe setebal 1 cm sudah ideal untuk menciptakan cita rasa tempe goreng yang lezat. Dengan ketebalan tersebut, tempe akan matang dengan sempurna ketika digoreng.

Marinasi tempe dengan bumbu adalah teknik untuk meningkatkan rasa lezat tempe. Bumbu tersebut meresap hingga ke dalam tempe, memberikan cita rasa yang kaya. Selain itu, marinasi juga memberikan warna yang menarik saat tempe digoreng.

Menggoreng tempe dengan menggunakan banyak minyak atau metode deep frying adalah salah satu cara untuk menghindari tempe goreng menjadi gosong. Saat tempe direndam sepenuhnya dalam minyak, hal ini membantu distribusi panas yang lebih merata. Akibatnya, tempe dapat matang dengan sempurna di bagian dalamnya tanpa menghasilkan bagian luar yang gosong.

Menggoreng tempe dengan api yang kecil bisa menyebabkan tempe menyerap minyak berlebihan. Di sisi lain, menggunakan api besar dapat membuat tempe terlalu gosong di luar dan masih mentah di dalamnya. Oleh karena itu, menggunakan api sedang adalah opsi terbaik untuk menggoreng tempe.

Tujuan tahap perendaman ialah untuk hidrasi biji kedelai dan membiarkan terjadinya fermentasi asam laktat secara alami agar diperoleh keasaman yang dibutuhkan untuk pertumbuhan fungi.

Selain itu menggoreng dapat meningkatkan panas berlebih dan mengurangi kandungan asam amino yaitu protein di dalamnya. Apalagi kalau tempenya tipis dan digorengnya sampai kering.

Menurut para ahli pangan, tempe memiliki kandungan gizi yang penting bagi kesehatan, termasuk protein, karbohidrat, lemak sehat, serta vitamin, mineral, dan serat larut air. Namun, terdapat beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa proses penggorengan dapat mengakibatkan kerusakan pada beberapa nutrisi dalam tempe.

Untuk merendam, cukup dengan melarutkan baking soda dan garam sesuai selera dalam air dan rendam tempe selama 30 menit sebelum proses penggorengan.

Menggoreng tempe sebaiknya menggunakan api sedang. Api yang terlalu kecil akan membuat tempe menyerap minyak goreng. Sedangkan api yang terlalu besar akan membuat tempe cepat kering dan gosong di luar tapi masih mentah di dalam.