Tak Perlu Margarin, Begini Cara Buat Telur Ceplok Agar Lembut dan Tidak Gosong

Liputan6.com, Jakarta Meski sederhana, banyak orang menyukai olahan telur ceplok. Selain karena mudah dibuat, telur ceplok menjadi salah satu sumber protein yang enak meski hanya dimakan dengan nasi hangat dan kecap.

Setidaknya ada dua tipe telur ceplok, yaitu garing dan lembut. Bagi pecinta telur ceplok dengan tekstur yang masih basah dan lembut, bisa mencoba cara dari akun Instagram @ummubalqisaura ini. 

Menggunakan sedikit minyak, telur ceplok yang dimasak dengan cara ini juga bisa dikatakan lebih rendah kalori. Penasaran bagaimana caranya? Berikut langkah-langkahnya, dirangkum pada Selasa (18/6/2024).

Langkah pertama, pecahkan telur ke wadah atau mangkuk terpisah, lalu bumbui dengan garam dan lada atau sesuai selera. 

Berikutnya, panaskan wajan dengan sedikit saja minyak untuk membaluri permukaan wajan agar tidak gosong.

Jika wajan sudah panas, masukkan telur yang sudah dipecahkan tadi ke wajan. Goreng hingga tingkat kematangan sesuai selera. 

Setelah telur dimasukkan ke wajan, tambahkan 2-3 sendok makan air. Sebagai opsi agar telur ceplok bisa terbumbui merata, bumbu bisa dicampurkan ke dalam air tersebut.

Terakhir, telur ceplok yang lembut dan rendah kalori siap dihidangkan. Adapun, sebagai catatan, jika membuat telur ceplok setengah matang, usahakan untuk menggunakan telur omega untuk menghindari kontaminasi bakteri salmonella. Selamat mencoba!

Meskipun memasak telur mengubah struktur proteinnya, kadar protein dalam telur tidak mengalami perubahan yang signifikan. Jadi, jumlah protein dalam telur yang sudah dimasak hampir sama dengan telur mentah.

Mengonsumsi empat butir telur per hari akan memberikan hampir 20 gram protein dan berbagai vitamin serta mineral penting. Setiap telur hanya mengandung 70 kalori, namun kaya akan delapan nutrisi esensial.

Telur memiliki kandungan protein tinggi yang bermanfaat untuk fungsi sel tubuh, otot, otak, dan sirkulasi darah. Selain itu, protein pada telur juga berperan dalam proses metabolisme, produksi energi, penyembuhan luka, dan pembentukan hormon. Tidak hanya itu, telur juga mengandung berbagai vitamin dan mineral.