10 Manfaat Daun Salam, Mencegah Diabetes, Mengurangi Stres, dan Menangkal Depresi

Selain digunakan sebagai bahan masakan, daun salam juga memiliki segudang kandungan vitamin dan mineral yang manfaat untuk kesehatan, seperti mencegah diabetes, mengurangi stress, dan mengatasi depresi.

oleh Naba'ulma Chilmi Noor diperbarui 07 Jul 2024, 01:12 WIB
Diterbitkan 07 Jul 2024, 00:53 WIB
Manfaat Daun Salam
Manfaat daun salam untuk menjaga kesehatan (pexels/karolina grabowska)

Liputan6.com, Malang Daun salam sering digunakan sebagai penyedap makanan karena aroma khasnya. Meskipun demikian, tahukah Anda bahwa daun salam juga mengandung berbagai vitamin dan mineral yang bermanfaat untuk kesehatan? Daun dan minyaknya mengandung senyawa aktif seperti niasin, serat, tanin, dan vitamin C. Daun salam juga mengandung vitamin A, lemak, karbohidrat, protein, serat, vitamin B6, kalium, zat besi, magnesium, dan vitamin C.

Selain itu, daun salam mengandung berbagai komponen aktif seperti a-terpineol, geranyl acetate, a-pinene, ß-pinene, myrcene, metil chavicol, limonene, linalool, neral, eugenol, dan chavicol. Senyawa-senyawa ini memiliki sifat antiseptik, antioksidan, dan juga dapat melawan kanker.

Seperti halnya tanaman obat lainnya, daun salam memiliki berbagai manfaat kesehatan yang signifikan. Berikut adalah beberapa manfaat daun salam untuk kesehatan yang dikutip dari berbagai sumber, pada Minggu (07/07/2024).


Menjaga Kesehatan Ginjal dan Sistem Pencernaan

Membuat Ginjal Lebih Sehat
Ilustrasi Ginjal Credit: freepik.com

Teh herbal dari rebusan daun salam membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan dan ginjal. Untuk pencernaan, air rebusan ini membantu mengurangi sakit perut, mencegah kerusakan lambung, dan memperlancar buang air kecil. Proses ini mendukung tubuh dalam membuang racun dan mengurangi risiko batu ginjal dengan mengurangi aktivitas enzim urease, yang juga bermanfaat bagi kesehatan ginjal.


Meningkatkan Sistem Imun Tubuh

Manfaat Vitamin B Kompleks untuk Sistem Imun Tubuh yang Jarang Diketahui
Ilustrasi tubuh sehat. (dok. Foto Priscilla Du Preez/Unsplash/Dinny Mutiah)

Daun salam dapat membantu meningkatkan sistem imun tubuh berkat kandungan vitamin A, B6, dan C yang berperan sebagai antioksidan, serta mendukung kinerja sel darah putih. 


Dapat Mengsir Nyamuk

Nyamuk Ber-Wolbachia Bisa Lumpuhkan Virus DBD
Nyamuk Ber-Wolbachia Bisa Lumpuhkan Virus DBD

Daun salam juga memiliki manfaat mengusir nyamuk berkat kandungan asam lauratnya, serta efektif meredakan gatal dan bekas gigitan nyamuk pada kulit. 


Menurunkan Resiko Diabetes dan Kardiovaskular

Ozempic
Secara sederhana ozempic adalah obat untuk penderita diabetes. (Foto: Freepik/www.wsj.com)

Daun salam dapat menurunkan risiko diabetes dengan mengatur gula darah melalui polifenolnya, serta menjaga kesehatan jantung dengan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular melalui kandungan aktifnya yang menurunkan kolesterol dan flavonoid antihipertensi.


Mengatasi Stress dan Depresi

Stres
Ilustrasi Stress / Shutterstock by Prostock-Studio

Senyawa linalool dalam daun salam dapat mengurangi stres dan kecemasan, memberikan efek menenangkan untuk otak dan tubuh. Selain itu, untuk gangguan diare, konsumsi obat herbal dari daun salam segar dapat membantu meredakan gejalanya.


Zat Anti Kanker

kanker serviks
ilustrasi dokter/Photo by rawpixel.com from Pexels

Studi menunjukkan bahwa daun salam mengandung zat anti-kanker seperti fitonutrien, katekin, linalool, dan parthenolide, yang dapat melindungi tubuh dari radikal bebas penyebab kanker. Namun, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengonfirmasi khasiatnya terhadap kanker.


Meningkatkan Gairah Seksual

Relationship
Karmic relationship ditandai dengan emosional yang naik turun dan rasa takut kehilangan. (Foto: Freepik/freepik)

Daun salam juga dapat meningkatkan gairah seksual dengan meningkatkan mood positif dan melancarkan aliran darah.


Mencegah Serangan Jantung

Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Ilustrasi Penyakit Jantung Credit: pexels.com/Jonathan

Selain itu, dengan kandungan antioksidan dan seratnya, daun salam dapat membantu mencegah serangan jantung. 


Dapat Meningkatkan Kadar Kolesterol Baik

kolesterol
Ilustrasi orang cek kadar kolesterol. (Foto: Unsplash/Hush Naidoo Jade Photography)

Daun salam dapat eningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) serta menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL).


Mengatasi Diare

Diare
Ilustrasi Diare Credit: freepik.com

Gangguan kesehatan ini sering kali ditandai dengan frekuensi buang air besar yang tinggi dan feses berbentuk cair. Untuk mengurangi gejalanya, disarankan untuk mengonsumsi obat herbal yang terbuat dari daun salam segar.


Kapan Waktu yang Tepat untuk Minum Air Rebusan Daun Salam?

Daun salam mengandung fitonutrien dengan sifat antiinflamasi, seperti cineole dan eugenol. Minum air rebusan daun salam dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Untuk memperoleh manfaat ini, sebaiknya air rebusan daun salam diminum saat perut kosong.

 

 


Berapa Lembar Daun Salam yang Dibutuhkan untuk Direbus Jadi Obat?

Untuk mendapatkan manfaat ini, rebuslah 10-15 lembar daun salam kering dengan tiga gelas air. Setelah airnya mendidih atau matang, saring dan dinginkan sebelum dikonsumsi.


Bolehkah Air Rebusan Daun Salam Dikonsumsi Setiap Hari?

Minum secara teratur rebusan daun salam setiap hari dapat membantu mengatasi berbagai penyakit atau kondisi kesehatan tertentu, berkat kandungan antioksidan seperti tanin, polifenol, proanthocyanidins, dan flavonoid yang dimilikinya.


Apakah Daun Salam Bisa untuk Mengobati Nyeri Sendi?

Daun salam mengandung senyawa antiinflamasi yang membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, sehingga bermanfaat untuk mengurangi gejala seperti nyeri sendi dan otot.


Apakah Air Rebusan Daun Salam Aman untuk Ginjal?

Air rebusan daun ini bermanfaat bagi pencernaan dengan cara meringankan sakit perut, mencegah kerusakan lambung, dan meningkatkan kelancaran buang air kecil. Proses ini membantu tubuh mengeluarkan racun dan mendukung kesehatan ginjal, serta dapat mengurangi risiko batu ginjal.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya