Tips Anti Pecah, Cara Memasak Santan untuk Minuman yang Sempurna

Cara memasak santan agar tetap kental dan creamy sangat krusial. Dengan teknik yang tepat, santan tidak mudah pecah dan tekstur minuman menjadi lebih halus.

oleh Wisa Sitepu diperbarui 31 Okt 2024, 10:00 WIB
Diterbitkan 31 Okt 2024, 10:00 WIB
[Bintang] Cobain Resep Nasi Lemak ala Malaysia yang Gak Bikin Berlemak
Santan | via: food.com

Liputan6.com, Jakarta Santan merupakan bahan penting dalam kuliner Indonesia, yang tidak hanya dipakai sebagai pelengkap masakan, tapi juga sebagai campuran aneka minuman tradisional, seperti cendol, es campur, dan es teler. Santan memberikan tekstur creamy yang menggoda serta menambah cita rasa segar dan lezat pada minuman, sehingga proses pengolahannya menjadi kunci penting untuk mendapatkan kualitas yang sempurna.

Namun, memasak santan membutuhkan teknik khusus agar tidak mudah pecah atau menggumpal. Santan yang pecah akan berpengaruh pada cita rasa minuman, membuatnya hambar dan tidak menarik. Simak cara memasak santan yang benar untuk memastikan tekstur lembut dan rasa optimal, sesuai tutorial dari YouTube Dapur Family yang dilansir pada (Kamis 31/10).

Memilih Santan Berkualitas

Tips Memasak Santan agar Tak Kena Kolesterol Tinggi (Mario Atts/Shutterstock)
Tips Memasak Santan agar Tak Kena Kolesterol Tinggi (Mario Atts/Shutterstock)

Memasak santan yang baik dimulai dari pemilihan santan berkualitas, yang umumnya diperoleh dari kelapa parut segar. Sebelum proses memasak dimulai, pisahkan santan menjadi dua bagian yaitu santan kental dari perasan pertama dan santan cair dari perasan kedua.

Santan kental dan cair ini sebaiknya disimpan di dalam wadah terpisah. Menurut Dapur Family, "Pemisahan ini penting untuk mempertahankan tekstur santan tetap halus saat dimasak dan menghindari risiko pecah." Pemisahan kedua jenis santan ini akan mempengaruhi hasil akhir dalam rasa dan tekstur.

Teknik Memasak dengan Suhu yang Tepat

merebus memasak santan cair
ilustrasi santan/Ika Rahma H/Shutterstock

Saat memasak santan, penting untuk memperhatikan suhu agar tekstur tetap kental dan halus. Masukkan santan cair dari perasan kedua ke dalam panci dan masak dengan api sedang. Menggunakan api besar bisa menyebabkan santan cepat pecah karena panas yang tinggi.

Cukup panaskan santan hingga terasa hangat tanpa perlu mendidih. Dalam video tutorialnya, Dapur Family mengingatkan, "Karena air yang dipakai saat memeras kelapa sudah matang, tidak perlu mendidih, cukup hangat saja." Proses ini membantu mengurangi risiko santan pecah dan menghasilkan tekstur yang konsisten.

Menambahkan Bahan Tambahan untuk Aroma

daun pandan
ilustrasi daun pandan/copyright by ladymove_joon Shutterstock

Untuk menambah aroma dan memperkaya rasa, tambahkan daun pandan ke dalam santan yang sedang dimasak. Daun pandan memberikan aroma segar yang alami dan mengangkat cita rasa santan.

Dalam tahap ini, pastikan untuk terus mengaduk santan. Mengaduk santan akan mencegah gumpalan dan memastikan teksturnya tetap lembut. Proses aduk secara konsisten adalah bagian penting dari teknik memasak yang benar dan akan menjaga santan tetap halus.

Menambah Santan Kental untuk Tekstur Optimal

Ilustrasi santan kelapa
Ilustrasi santan kelapa. (Photo created by jcomp on www.freepik.com)

Setelah santan cair mulai panas, masukkan santan kental dari perasan pertama secara perlahan. Aduk kembali hingga tercampur rata, namun pastikan untuk tidak memanaskannya hingga mendidih. Dapur Family menekankan, "Jangan sampai mendidih, kalau mendidih sudah pasti santannya bisa pecah atau bergerindil."

Tahap ini sangat penting untuk menjaga tekstur creamy santan, khususnya untuk minuman yang memerlukan santan dengan tekstur lembut tanpa adanya gumpalan.

Mendinginkan dan Menambah Garam untuk Rasa Lebih

Gunakan Garam Sebagai Pembersih Barang di Dapur Anda
Ini dia manfaat lain dari garam dapur yang bisa Anda coba untuk membersihkan barang di dapur. (Foto: iStockphoto)

Setelah santan mencapai suhu panas yang ideal, matikan api dan tambahkan sedikit garam untuk menyeimbangkan rasa. Garam membantu menonjolkan rasa alami santan serta menambah sedikit kompleksitas pada minuman yang menggunakan santan.

Dapur Family menyarankan untuk mengaduk santan selama sekitar 5 menit setelah api dimatikan. "Aduk selama 5 menit agar uap panas keluar sepenuhnya dan menjaga santan tetap halus," ujarnya. Teknik ini akan memberikan hasil santan yang lebih creamy dan sempurna untuk dicampurkan ke dalam minuman es.

Pertanyaan dan Jawaban Seputar Cara Memasak Santan

Mengapa Santan Mudah Pecah Saat Dimasak?

Santan pecah karena pemanasan berlebihan, yang menyebabkan minyak kelapa terpisah dari air. Memasak dengan api kecil atau sedang membantu mencegah hal ini.

 

Apa Fungsi Daun Pandan dalam Memasak Santan?

Daun pandan menambah aroma segar dan meningkatkan cita rasa alami santan, menjadikannya lebih lezat dalam hidangan minuman.

 

Apakah Santan Harus Dipisah Antara Perasan Pertama dan Kedua?

Ya, pemisahan ini menjaga kualitas rasa dan tekstur, di mana santan kental biasanya digunakan terakhir agar tidak mudah pecah.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya