Cara Rahasia Mengolah Cumi Agar Empuk Tanpa Bau Amis

Liputan6.com, Jakarta Cumi merupakan salah satu hidangan laut yang digemari banyak orang karena rasanya yang lezat dan fleksibilitasnya dalam pengolahan. Meski begitu, mengolah cumi tidak selalu mudah, terutama jika ingin menghindari bau amis yang mengganggu dan tekstur yang alot.

Kesalahan dalam teknik memasak sering membuat hasil olahan cumi kurang maksimal. Bau amis yang tak hilang meski sudah dicuci berkali-kali atau dimasak dengan bumbu seringkali jadi masalah utama. Selain itu, cumi yang terlalu lama dimasak kerap menjadi keras dan sulit dikunyah.

Dilansir pada Senin (18/11), seorang warganet bernama Irma Fatmawati berbagi trik sederhana namun efektif untuk mengatasi masalah ini. Dalam sebuah video di kanal YouTube miliknya, ia menjelaskan langkah-langkah praktis yang membuat cumi menjadi empuk dan bebas bau amis.

Langkah pertama untuk menghasilkan cumi yang sempurna adalah membersihkannya secara menyeluruh. Cuci cumi di bawah air mengalir sambil memastikan tidak ada sisa kotoran atau tinta hitam yang menempel pada tubuh cumi.

Irma menekankan pentingnya tahap ini karena sisa kotoran pada cumi dapat menjadi salah satu penyebab bau amis. Gunakan tangan untuk menggosok permukaan cumi dengan lembut agar seluruh bagian benar-benar bersih sebelum melanjutkan ke tahap berikutnya.

Langkah selanjutnya adalah menggunakan jahe untuk membantu menghilangkan bau amis. Parut dua ruas jahe segar yang sudah dicuci bersih, kemudian tambahkan sedikit air. Campuran ini akan menjadi larutan utama untuk merendam cumi.

“Kalau sudah merata, tuangkan menggunakan saringan ke dalam mangkuk berisi cumi-cumi,” jelas Irma dalam videonya. Proses ini membantu menetralkan bau amis yang sering melekat pada cumi bahkan setelah dicuci

Setelah jahe, tambahkan air perasan dari satu buah jeruk nipis ke dalam mangkuk berisi cumi. Campurkan secara merata agar semua bagian cumi terlapisi oleh campuran ini. Kombinasi jahe dan jeruk nipis dipercaya dapat memaksimalkan hasil marinasi.

Menurut Irma, selain menghilangkan bau amis, perasan jeruk nipis juga membantu melunakkan tekstur cumi. Teknik ini menjadikan cumi lebih empuk dan lezat saat dimasak nantinya.

Proses marinasi menjadi kunci utama untuk memastikan bahan-bahan seperti jahe dan jeruk nipis benar-benar meresap ke dalam daging cumi. Diamkan cumi di dalam larutan ini selama sekitar 15 menit agar hasilnya maksimal.

“Marinasi cumi selama 15 menit biar kedua bahan itu menyerap sempurna,” lanjut Irma. Durasi ini dianggap cukup untuk mengurangi aroma amis sekaligus melembutkan tekstur cumi.

Setelah 15 menit, buang air rendaman dan tiriskan cumi tanpa perlu membilasnya dengan air bersih. Hal ini dilakukan agar aroma dan rasa dari campuran jahe serta jeruk nipis tetap terasa.

Cumi yang telah melalui tahap ini siap untuk diolah sesuai dengan resep favorit Anda. Baik itu ditumis, digoreng, atau dijadikan isian makanan, cumi akan terasa lebih nikmat tanpa bau amis dan tekstur keras.

Apa Penyebab Bau Amis Pada Cumi?

Bau amis pada cumi biasanya disebabkan oleh sisa tinta atau kotoran yang tidak dibersihkan dengan benar, serta kandungan protein tinggi dalam daging cumi yang bereaksi dengan udara.

Cumi sebaiknya dicuci di bawah air mengalir sambil menghilangkan kotoran dan tinta hitam di tubuhnya. Marinasi dengan jahe dan jeruk nipis dapat membantu menghilangkan bau amis.

Ya, jahe memiliki senyawa alami yang mampu menetralkan bau amis pada seafood, termasuk cumi. Jahe juga memberikan aroma segar pada bahan makanan.