Cara Memasak Nangka Muda yang Lezat, Anti Hancur dan Menghitam

Liputan6.com, Jakarta Nangka muda atau gori merupakan bahan makanan populer di Indonesia yang sering diolah menjadi berbagai hidangan lezat seperti gudeg, gulai, dan lodeh. Namun, banyak orang melakukan kesalahan saat memasak nangka muda, yang menyebabkan warna cepat menghitam, tekstur menjadi lembek, dan rasa kurang optimal. Artikel ini akan membahas kesalahan umum dalam mengolah nangka muda serta solusi praktis untuk mendapatkan hasil yang sempurna.

Sebelum memasak, penting untuk memilih nangka muda yang berkualitas. Ciri-ciri nangka muda berkualitas meliputi warna kulit yang hijau segar, tekstur yang keras, dan getah yang berwarna bening. Kesalahan dalam memilih nangka yang terlalu tua atau terlalu muda dapat mempengaruhi rasa dan tekstur masakan.

Selain itu, cara menyimpan nangka juga sangat berpengaruh. Jika nangka disimpan dalam kondisi yang tidak tepat, bisa menyebabkan perubahan warna dan tekstur. Berikut adalah tips menyimpan nangka agar tetap segar:

• Simpan dalam wadah berisi air dan tutup rapat.
• Maksimal penyimpanan 2-3 hari dalam kulkas.
• Jangan menyimpan nangka yang sudah dipotong terlalu lama.

Kesalahan umum dalam pemotongan nangka muda seringkali membuat hasil masakan menjadi berair dan sulit diolah. Teknik yang benar adalah:

• Olesi tangan dan pisau dengan minyak goreng untuk menghindari getah yang lengket.
• Potong nangka menjadi ukuran sedang dan seragam, serta buang bagian tengah yang keras.
• Setelah dipotong, rendam potongan nangka dalam air garam selama 15-20 menit untuk menghilangkan getah dan mencegah rasa pahit.
• Cuci bersih hingga semua getah hilang agar hasil masakan tidak terpengaruh oleh rasa pahit yang tidak diinginkan.

Perebusan merupakan langkah paling kritis yang sering menjadi sumber kegagalan saat memasak nangka muda. Berikut beberapa tipsnya:

• Memasukkan nangka ke dalam air mendidih langsung dapat menyebabkan perubahan warna dan tekstur yang tidak merata. Oleh karena itu, masukkan nangka saat air masih dingin dan gunakan api sedang.
• Waktu perebusan juga harus diperhatikan. Untuk nangka muda, perebusan sebaiknya dilakukan selama 30-40 menit, sedangkan untuk nangka yang lebih tua, waktu perebusan bisa mencapai 45-60 menit.
• Tambahkan daun salam atau bahan lain dalam air rebusan untuk menjaga warna dan rasa nangka tetap optimal.

Pemilihan peralatan masak yang tepat sangat mempengaruhi hasil akhir masakan nangka muda. Menggunakan panci berbahan stainless steel atau aluminium tebal adalah pilihan yang baik, sementara panci berbahan besi sebaiknya dihindari. Panci yang terbuat dari besi dapat menyebabkan perubahan warna pada nangka.

Pastikan juga ukuran panci cukup besar agar nangka terendam sempurna saat direbus. Hal ini akan membantu memastikan bahwa nangka matang secara merata dan tidak ada bagian yang keras atau lembek.

Setelah perebusan, masih ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memasak nangka muda, yakni:

• Memasak nangka langsung setelah direbus tanpa membiarkannya dingin terlebih dahulu bisa menyebabkan tekstur yang tidak optimal. Sebaiknya tunggu nangka dingin sebelum dicampur dengan bumbu.
• Selama proses memasak, aduk nangka perlahan agar tekstur tetap utuh dan tidak hancur.
• Menambahkan garam di akhir masakan juga sangat penting untuk memastikan rasa bumbu lebih meresap ke dalam nangka.

Untuk menjaga warna nangka tetap putih dan menarik, Anda bisa menggunakan bahan alami seperti daun jambu biji saat merebus. Daun jambu biji dapat mencegah oksidasi yang menyebabkan warna nangka berubah. Selain itu, penggunaan air kelapa muda untuk perebusan juga bisa membantu mempertahankan warna dan kekenyalan nangka.

Penyebab rasa pahit pada nangka sering kali disebabkan oleh getah yang tidak bersih. Pastikan semua getah hilang saat memotong dan merendam nangka. Untuk menjaga keseimbangan rasa, Anda juga perlu memastikan nangka menyerap bumbu dengan baik saat dimasak.

Jika Anda memiliki sisa masakan nangka muda, simpan dalam wadah kedap udara dan pastikan sudah dingin sebelum disimpan. Maksimal penyimpanan adalah 3 hari dalam kulkas. Untuk memanaskan kembali, gunakan metode pengukusan agar nangka tetap enak dan tidak kehilangan tekstur.

1. Gulai Nangka Muda Padang

Bahan-bahan:

• 500 gram nangka muda, potong-potong
• 500 ml santan kental
• 500 ml santan encer
• 2 batang serai, memarkan
• 3 lembar daun jeruk
• 2 lembar daun salam
• 2 cm lengkuas, memarkan
• Garam secukupnya
• Kaldu bubuk secukupnya

Bumbu Halus:

• 8 siung bawang merah
• 5 siung bawang putih
• 4 butir kemiri, sangrai
• 3 cm kunyit
• 2 cm jahe
• 1 sendok makan ketumbar
• 6 cabai merah keriting
• 4 cabai rawit (sesuai selera)

Cara Membuat:

1. Rebus nangka muda sesuai panduan waktu hingga 3/4 matang, tiriskan.
2. Tumis bumbu halus bersama serai, daun jeruk, daun salam, dan lengkuas hingga harum.
3. Masukkan santan encer, aduk rata, lalu tambahkan nangka muda.
4. Masak hingga mendidih, lalu tuang santan kental.
5. Masak dengan api kecil sambil diaduk sesekali agar santan tidak pecah.
6. Tambahkan garam dan kaldu bubuk, aduk rata, dan masak hingga kuah mengental.
7. Sajikan hangat.

2. Oseng-Oseng Nangka Muda

Bahan-bahan:

• 400 gram nangka muda, potong dadu
• 100 gram tempe, potong dadu (opsional)
• 5 siung bawang merah, iris
• 3 siung bawang putih, iris
• 3 cabai hijau besar, iris serong
• 5 cabai rawit, iris
• 2 lembar daun salam
• 2 cm lengkuas, memarkan
• Kecap manis secukupnya
• Garam dan merica secukupnya
• Minyak untuk menumis

Cara Membuat:

1. Rebus nangka muda hingga empuk, tiriskan.
2. Panaskan minyak, tumis bawang merah dan bawang putih hingga harum.
3. Masukkan cabai, daun salam, dan lengkuas, tumis hingga layu.
4. Tambahkan nangka dan tempe, aduk rata.
5. Beri kecap manis, garam, dan merica sesuai selera.
6. Masak hingga bumbu meresap dan tempe matang.
7. Koreksi rasa, angkat, dan sajikan.

3. Lodeh Nangka Muda

Bahan-bahan:

• 500 gram nangka muda, potong-potong
• 200 gram kacang panjang, potong 3 cm
• 2 lembar daun salam
• 2 cm lengkuas, memarkan
• 400 ml santan encer
• 200 ml santan kental
• Garam dan gula secukupnya
• Minyak untuk menumis

Bumbu Halus:

• 6 siung bawang merah
• 4 siung bawang putih
• 3 butir kemiri
• 2 cm kunyit
• 1 sendok teh ketumbar
• 2 cabai merah besar

Cara Membuat:

1. Rebus nangka muda hingga empuk, tiriskan.
2. Tumis bumbu halus bersama daun salam dan lengkuas hingga harum.
3. Masukkan nangka muda, aduk rata.
4. Tuang santan encer, masak hingga mendidih.
5. Tambahkan kacang panjang, aduk rata.
6. Tuang santan kental, masak dengan api kecil sambil diaduk sesekali.
7. Bumbui dengan garam dan gula, masak hingga semua bahan matang dan kuah mengental.
8. Sajikan hangat.