Donald Trump Cabut Aturan Anti Kripto Milik Joe Biden

Sebagai bagian dari kebijakan kripto yang baru, Donald Trump membentuk Kelompok Kerja Presiden tentang Pasar Aset Digital, yang terdiri dari pejabat tinggi pemerintah dan regulator keuangan.

oleh Gagas Yoga Pratomo Diperbarui 21 Feb 2025, 10:15 WIB
Diterbitkan 21 Feb 2025, 10:15 WIB
Aset kripto memecoin bertema Donald Trump (TRUMP). (Foto: By AI)
Aset kripto memecoin bertema Donald Trump (TRUMP). (Foto: By AI)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Donald Trump telah mengambil langkah besar dalam mendukung industri kripto dengan menandatangani perintah eksekutif yang secara efektif membatalkan kebijakan pembatasan aset digital yang diberlakukan selama masa jabatan Joe Biden.

Dalam pernyataannya di sebuah pertemuan, Trump menegaskan era pembatasan terhadap Bitcoin dan kripto telah berakhir.

"Kami mengakhiri perang itu sepenuhnya," kata Donald Trump, merujuk pada kebijakan pemerintahan sebelumnya yang dianggap menghambat perkembangan industri aset digital, dikutip dari Coinmarketcap, Jumat (21/2/2025).

Kelompok Kerja Presiden soal Aset Digital

Sebagai bagian dari kebijakan baru ini, Trump membentuk Kelompok Kerja Presiden tentang Pasar Aset Digital, yang terdiri dari pejabat tinggi pemerintah dan regulator keuangan.

Kelompok ini memiliki tugas utama untuk menyusun kerangka regulasi federal yang lebih ramah terhadap perdagangan aset digital serta mempertimbangkan kemungkinan pembentukan cadangan aset digital nasional.

Langkah ini mendapat sambutan positif dari komunitas kripto, yang melihatnya sebagai titik balik bagi industri aset digital di Amerika Serikat.

Perintah eksekutif tersebut diharapkan dapat mendorong inovasi, mempercepat adopsi aset digital, dan menarik kembali perusahaan-perusahaan kripto yang sebelumnya hengkang akibat regulasi ketat di bawah pemerintahan sebelumnya.

Dengan kebijakan baru ini, AS berpotensi menjadi pusat inovasi kripto global, sekaligus membuka peluang baru bagi investor dan pelaku industri blockchain.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

 

Langkah Besar Trump dalam Bisnis Kripto

Ilustrasi kripto. (Foto by AI)
Ilustrasi kripto. (Foto by AI)... Selengkapnya

Sebelumnya, World Liberty Financial (WLF), sebuah platform kripto yang memiliki keterkaitan finansial dengan mantan Presiden Donald Trump, mengumumkan peluncuran cadangan token strategis yang bertujuan untuk mendukung Bitcoin, Ethereum, dan aset digital lainnya yang dianggap berperan penting dalam mengubah lanskap keuangan global.

Dilansir dari Yahoo Finance, Kamis (13/2/2025), dalam pernyataan yang diunggah di platform X pada Selasa, 11 Februari 2025 waktu AS WLF menyatakan cadangan token ini akan digunakan untuk mengurangi volatilitas pasar, memungkinkan perusahaan untuk berinvestasi dalam proyek inovatif di sektor keuangan terdesentralisasi (DeFi), serta membangun cadangan modal yang lebih kuat.

Selain itu, WLF juga berencana menjalin kemitraan dengan lembaga keuangan untuk menyumbangkan aset token ke dalam cadangan mereka. Hingga saat ini, WLF belum memberikan tanggapan atas permintaan komentar terkait pengumuman ini.

Gedung Putih dan Trump Organization juga memilih untuk tidak memberikan pernyataan mengenai langkah baru dalam dunia kripto ini.

 

Upaya Bisnis Trump Perluas Kripto

Ilustrasi harga Kripto. (Foto By AI)
Ilustrasi harga Kripto. (Foto By AI)... Selengkapnya

Peluncuran cadangan token ini terjadi di tengah upaya Trump dan bisnis keluarganya untuk semakin memperluas jejak mereka di industri kripto.

Selain WLF, keluarga Trump juga memiliki saham mayoritas di Trump Media & Technology Group, sebuah perusahaan media sosial dan streaming yang baru-baru ini tepatnya pada 29 Januari mengumumkan ekspansinya ke sektor layanan keuangan berbasis kripto.

Tiga hari sebelum pelantikannya, Trump bahkan meluncurkan koin meme bernama $Trump, yang sejauh ini telah menghasilkan pendapatan hingga USD 100 juta. Selain itu, total penjualan token yang terkait dengan ekosistem perusahaan kripto Trump telah mencapai angka USD 500 juta.

Pada Januari lalu, Trump menyatakan asetnya yang saat ini berada dalam perwalian yang dapat dibatalkan akan dikelola oleh anak-anaknya selama ia menjabat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya