Tolak Hadiah Sepeda, Pelajar Disabilitas di Palembang Minta Laptop ke Iriana Jokowi

Kunker Iriana Jokowi ke Palembang, Sumsel diwarnai dengan bagi-bagi hadiah ke para pelajar.

oleh Nefri Inge diperbarui 18 Sep 2019, 08:00 WIB
Diterbitkan 18 Sep 2019, 08:00 WIB
Tolak Hadiah Sepeda, Pelajar Disabilitas di Palembang Minta Laptop ke Iriana Jokowi
Iriana Jokowi saat memberikan pertanyaan ke pelajar disabilitas di Griya Agung Palembang (Dok. Humas Pemprov Sumsel / Nefri Inge)

Liputan6.com, Palembang - Kedatangan Iriana Joko Widodo (Jokowi) ke Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), pada hari Selasa (17/9/2019) diisi dengan jadwal yang padat dari pagi hari.

Salah satu agenda kunjungan kerja (kunker) ibu negara yaitu bertemu dengan ratusan pelajar se-Palembang, di aula Griya Agung Palembang. Kedatangan ibu negara ini dalam rangka Sosialisasi Anti Narkoba Bagi Para Pelajar SMP da SMA se-Palembang.

Sama seperti Presiden RI Jokowi, Iriana Jokowi juga memberikan hadiah ke para pelajar, yang berani maju dan menjawab pertanyaan seputar bahaya narkoba, hoaks, bullying dan pornografi.

Ada belasan siswa yang tertantang untuk menjawab pertanyaan Iriana Jokowi. Salah satunya Ahmad Sani, siswa SMAN 1 Palembang. Ibu negara menanyakan tentang bagaimana tindakannya jika Iriana Jokowi ketahuan menggunakan narkoba.

"Saya akan laporkan ke pihak BNN. Meminta agar BNN dapati merehabilitasi," ujar Ahmad Sani di depan Iriana Jokowi.

Jawaban siswa kelas XII ini langsung disambut tepuk tangan oleh para pelajar lainnya. Ahmad Sani akhirnya diberi hadiah berupa satu unit sepeda oleh Iriana Jokowi.

Iriana Jokowi juga memberikan pertanyaan ke deretan pelajar disabilitas yang duduk di kursi depan. Salah satu siswa mampu menjawab pertanyaan ibu negara dengan benar.

Namun saat akan diberikan hadiah sepeda, siswa tersebut menolak. Dia memberanikan diri meminta hadiah lain, sebagai ganti sepeda yang akan diberikan Iriana Jokowi.

"Laptop saja bu. Kalau sepeda, saya tidak bisa pakai," ucap pelajar disabilitas yang menggunakan kursi roda itu.

Dalam acara ini, Iriana Jokowi sangat terhibur dengan penampilanan penari kreasi daerah, dengan iringan lagu daerah Cok Mak oleh pelajar SMAN 17 Palembang.

Sebelumnya, Iriana Jokowi dan rombongan menyempatkan diri mengunjungi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) SPS Bustanul Amin, di Kecamatan Sukarame Palembang.

Iriana Jokowi disambut dengan penampilan drumband dan ikut senam pagi bersama anak-anak PAUD. Bersama anak-anak dan guru PAUD, Iriana Jokowi melakukan pemindahan bibit tanaman.

Ibu negara juga tak segan untuk membimbing anak-anak PAUD untuk mencuci tangan, dengan iringan lagu yang ceria. Kunjungan ini ditutup dengan bagi-bagi hadiah kepada siswa PAUD yang berani tampil di depan ibu negara.

 

Deteksi Kanker Rahim

Tolak Hadiah Sepeda, Pelajar Disabilitas di Palembang Minta Laptop ke Iriana Jokowi
Iriana Jokowi saat membimbing anak-anak PAUD di Palembang mencuci tangan (Dok. Humas Pemprov Sumsel / Nefri Inge)

Iriana Jokowi bersama rombongannya lalu beranjak menuju ke Puskesmas Merdeka, di Jalan Merdeka Palembang. Dia meninjau langsung sosialisasi tes Inspeksi Asam Asetat (IVA) bagi para ibu-ibu.

Dalam sesi dialog, Ibu Iriana berpesan agar para ibu memiliki kesadaran akan pentingnya tes IVA sebagai deteksi dini kanker rahim. Serta segera berkonsultasi ke dokter jika ada tanda-tanda kurang baik.

"Memang usia-usia kita ini perlu dicek ya. Semoga sehat semuanya," ujar Iriana Jokowi.

Sebelum menuju Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang, Iriana Jokowi menyempatkan diri mampir ke Rumah Limas Pengrajin Songket Palembang, di Kelurahan 30 Ilir dan 32 Ilir Kecamatan Ilir Barat II Kota Palembang.

Iriana Jokowi melihat langsung bagaimana proses kain Songket, Jumputan dan Batik Blongsong asli Palembang. Tak lupa ibu negara juga membeli kain khas Sumsel ini.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya