Habis Katrina, Rita Mengancam AS

Badai tropis Rita dilaporkan memasuki Selat Florida, antara Kepulauan Florida Keys dan utara Kuba. Penduduk Florida dan sekitarnya tetap bertahan meski telah diminta mengungsi ke luar kota.

oleh Liputan6 diperbarui 20 Sep 2005, 08:45 WIB
Diterbitkan 20 Sep 2005, 08:45 WIB
200905alnbadaias.jpg
Liputan6.com, Florida: Belum tuntas Amerika Serikat membenahi kawasan yang dilanda badai Katrina, kini badai tropis Rita dikabarkan bakal menerjang Negara Bagian Florida. Sedikitnya 40 ribu warga Florida diperintahkan mengungsi, Senin (19/9). Peringatan bahaya badai juga berlaku di Miami-Dade dan Broward. Meski begitu, sejumlah hotel dan rumah makan masih buka dan tetap dipadati pengunjung.

Badai Rita bergerak dengan kecepatan 100 kilometer per jam memasuki Selat Florida, antara Kepulauan Florida Keys dan utara Kuba. Kehadiran Rita biasanya diikuti hujan deras dan gelombang pasang setinggi tiga sampai empat meter.

Sementara Walikota New Orleans Ray Nagin membolehkan warganya pulang setelah kota itu diterjang Katrina. Nagin mengaku, akses ke wilayah Algiers yang terletak di seberang sungai Mississippi telah dibuka. Sedangkan kawasan Uptown, Garden District, dan French Quarter akan dibuka dalam waktu dekat. Seiring dengan menyusutnya air bah jumlah korban tewas bertambah menjadi 646 orang [baca: Badai Katrina Menewaskan Empat Warga Florida]..

Keputusan Nagin ditentang Washington DC. Kota New Orleans dinilai belum siap untuk menerima kembali warga yang mengungsi. Selain itu, New Orleans masih rentan terhadap ancaman hujan dan kemungkinan dilewati badai Rita.(KEN/Yes)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya