Liputan6.com, New York - Penerbangan American Airlines yang mengudara dari Barcelona disambut dengan petugas darurat di Bandara Internasional John F. Kennedy di New York, Amerika Serikat (AS). Gara-garanya ada laporan ancaman bom yang diterima pada Minggu 30 November siang.
Polisi khusus kemudian bergegas menuju pesawat American Airlines Flight 67. Setelah mendarat, mereka lalu mengevakuasi para penumpang.
Seorang juru bicara American Airlines mengatakan, pesawat yang membawa 200 penumpang dan 9 awak mendarat di Bandara JFK pukul 12.01 waktu setempat, lalu 'diserbu' pihak berwenang dengan alasan mengalami 'masalah keamanan'.
"Jet itu dibawa ke daerah yang aman di Bandara JFK setelah mendarat, dan penjinak bom, unit K-9 (polisi dengan anjing pelacak) dan layanan darurat dikirim," demikian menurut Departemen Kebakaran New York seperti dikutip dari ABC News, Senin (1/12/2014).
Juru bicara Port Authority Police Department (PAPD) Joe Pentangelo mengatakan, polisi menerima panggilan telepon tentang ancaman bom sekitar pukul 11.55 ketika pesawat itu mendekati landasan. Namun Pentangelo tidak merinci lebih lanjut tentang panggilan atau si pemanggil.
Seorang penumpang pesawat mengatakan beberapa menit setelah mendarat, Boeing 767 itu ditarik ke hanggar terpencil yang ditunjuk. Lalu penumpang diberitahu bahwa ada ancaman.
Para penumpang kemudian diminta turun dari pesawat yang dikelilingi lebih dari selusin kendaraan tanggap darurat. Beberapa penumpang menggambarkan adegan sebagai gelombang besar kebingungan.
Penumpang lalu diangkut ke bus yang diparkir di landasan dan dievakuasi, sementara petugas pemadam kebakaran dan polisi unit K-9 menyisir badan pesawat untuk mencari bahan peledak. Namun tidak ada bom yang ditemukan.
Penyidik kemudian mengalihkan perhatian mereka ke bagasi yang disimpan di bawah pesawat, memeriksa setiap tas dan koper. Mereka menghabiskan 2 jam dalam pemeriksaan yang melibatkan anjing pelacak.
Hasilnya nihil. Tidak ada bahan peledak yang ditemukan setelah Boeing 767 itu disterilkan secara menyeluruh oleh penjinak bom, unit K-9, dan petugas layanan darurat. Sejauh ini tak ada laporan korban luka.
Pihak American Airlines pun meminta maaf atas ketidaknyamanan akibat insiden itu. "Keselamatan penumpang dan awak adalah prioritas utama kami," ungkap maskapai dalam salah satu pernyataannya. (Mut)
Pesawat American Airlines 'Diserbu' Penjinak Bom
Penerbangan American Airlines yang mengudara dari Barcelona 'diserbu' petugas darurat di Bandara Internasional John F. Kennedy.
diperbarui 01 Des 2014, 08:52 WIBDiterbitkan 01 Des 2014, 08:52 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
VIDEO: Siaga! Setop Aksi Premanisme, Usut Tuntas Dalang Dibaliknya
Kun Wardhana di Debat Perdana Pilkada: Pendidikan Budaya Harus Ditamankan Sejak Usia Dini
Link Live Streaming LaLiga Alaves vs Barcelona, Segera Disiarkan Vidio
Pakai Alat Pijat di Bagian Mata, Pria di China Alami Katarak di Usia Muda
Penurunan Padaw Tujuh Dulung di Festival Iraw Tengkayu Sedot Puluhan Ribu Pengunjung
Gaya 3 Paslon di Debat Perdana Pilkada Jakarta: Kompak Pakai Baju Putih, Pramono Anung-Rano Karno Kenakan Syal Oranye
Jokowi Target IKN Punya Bandara Berstandar Internasional, Penuhi Dulu Syarat Ini
Ciri Teman yang Bisa Menyelamatkan di Akhirat, Diungkap UAH
Atasi Kemacetan Jakarta, Dharma-Kun Siap Hadirkan Transportasi Umum Tidak Bau Pengap
VIDEO: Kampanye Srikandi Jatim, Temui Masyarakat dari Berbagai Kalangan di Kota Surabaya
Ridwan Kamil: Ketimpangan Gender Kuncinya Pendidikan, Kita Dukung Sekolah Gratis
Mahalini Serasa Kembali ke Indonesian Idol, Saat Tampil Bareng Sricandy di Synchronize Fest 2024