Liputan6.com, Jakarta Inilah yang terjadi ketika burung kecil dan 'burung besi' beradu. Badan pesawat jadi bolong terkoyak.
Pesawat maskapai Air Namibia penerbangan A319-100 ini tampak bolong, foto diunggah oleh seorang penumpang. Di samping lubang badan pesawat, terlihat juga noda darah dan bulu-bulu hitam.
Baca Juga
Syukurlah, pesawat yang membawa 112 penumpang tersebut mendarat dengan selamat.
Advertisement
Dikutip Independent, seorang juru bicara Air Namibia menjelaskan, "tabrakan pesawat dengan burung sering terjadi saat pendaratan dan lepas landas pesawat. Karena ada kalanya, pesawat terbang pada ketinggian burung terbang."
Seekor burung berukuran besar menabrak pesawat dalam penerbangan domestik, ketika pesawat akan mendarat. Hasilnya, panel bagian bawah pesawat bolong dan rusak.
Walau akibat 'tabrakan' burung, umumnya tak mempengaruhi keamanan penerbangan, menurut Birdstrike Committee USA, burung dan hewan di alam liar lainnya yang menabrak pesawat mengakibatkan kerugian lebih dari US$600 juta untuk industri penerbangan sipil dan militer setiap tahunnya.
Baca Juga
Bandara juga perlu menjaga agar bencana itu tak terjadi, dengan menerapkan metode mengusir burung-burung.
Antara lain patroli dan menggunakan suara atau laser untuk menghalau terbang burung-burung.
Sedangkan, juru bicara dari bandara Heathrow menyatakan, bandaranya sudah memiliki misi melindungi penumpang dari 'serbuan' burung.
"Kami mendedikasikan tim yang berjaga 24 jam 7 hari dalam seminggu untuk memeriksa landasan, dan mengusir burung-burung yang membawa risiko bagi pesawat yang akan mendarat atau terbang," ungkap dia.
Tugas mereka termasuk menjaga lingkungan yang tak disukai burung dan hewan-hewan liar lainnya, seperti memanjangkan rumput di area landasan sehingga burung-burung tak bisa mendarat.
Sedangkan tahun lalu, seekor burung menabrak pesawatĀ maskapai Turkish Airlines yang mendarat di Nevsehir, mengakibatkan hidung pesawat terlepas.