Liputan6.com, Singapura - Salah satu hal yang ditunggu-tunggu setelah pesta pernikahan adalah hasil fotonya. Biasanya gambar tersebut menunjukkan momen indah yang menyenangkan untuk dikenang nantinya.
Namun, apa jadinya jika fotografer yang telah dipercaya justru mengubur impian tersebut?
Baca Juga
Seorang warga Singapura, Jaclyn Ying, harus menerima kenyataan bahwa foto pernikahnnya sangat mengecewakan.
Advertisement
Sang fotografer memotret saat momen tak tepat, mengambil dari sudut yang aneh, dan memberi filter dengan warna yang sama sekali tak indah.
Ying pun mem-posting beberapa gambar mengecewakan yang mengabadikan pesta pernikahannya ke dalam akun Facebook miliknya. Tujuannya, agar calon pengantin lain tak memakai jasa fotografer tersebut.
"Apa yang Anda lakukan jika menerima foto pernikahan dan Anda sangat kecewa pada fotografer? Marah? Cek. Menangis? Sudah," tulis Ying dalam Facebook-nya.
Seperti yang dikutip dari AsiaOne, Rabu (13/4/2016), pernikahannya diabadikan oleh seorang fotografer dari bridal shop yang mengaku memiliki reputasi baik. Namun anehnya, Ying tak dapat memilih fotografer mana yang hendak dipakainya.
Namun, Ying mengklarifikasi bahwa ia tak bermaksud mempermalukan siapapun dan hanya ingin berbagi hiburan di media sosial. Hingga saat ini, postingannya telah dibagikan lebih dari 18 ribu kali di Facebook.
Tak cukup sampai di situ, sebuah grup di Facebook bernama Kaki Friendship Club membuat 13 meme dari album foto yang diunggah Ying.
Salah satunya adalah foto ketika Ying dipakaikan cincin oleh pasangannya dan terlihat seorang pria dengan muka serius tepat di tengah-tengah mereka.
Meme itu mengibaratkan pria berkemeja biru sebagai bekas pacar Ying dan bertuliskan "Mantan, yang tak pernah menyerah."
Foto yang menangkap momen ketika Ying memakaikan cincin kepada pasangannya namun nampak sesak juga dijadikan meme oleh grup Facebook tersebut.
Dalam meme itu ditulis, "Ketika pasanganmu makan terlalu banyak KFC sebelum menikah."
Menanggapi foto mengecewakan tersebut, Ying menuntut ganti rugi dari bridal shop yang digunakannya, serta meminta foto yang lebih bagus dari para tamu yang sempat mengabadikan momen pernikahannya.