770 Biksu Doakan Raja Thailand Panjang Umur

Raja Bhumibol Adulyadej yang berusia 88 tahun itu begitu dihormati oleh warga Thailand.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 09 Jun 2016, 16:04 WIB
Diterbitkan 09 Jun 2016, 16:04 WIB
770 Biksu Mendoakan Takhta ke-70 Raja Thailand Bhumibol
Raja Bhumibol Adulyadej yang berusia 88 tahun itu begitu dihormati oleh warga Thailand.

Liputan6.com, Bangkok - Thailand memperingati 70 tahun masa takhta Raja Bhumibol Adulyadej. Pemimpin yang memiliki masa kepemimpinan terpanjang di dunia.

Perayaan dimulai dengan upacara keagamaan di Bangkok, dipimpin oleh 770 biksu Budha. Jumlah tersebut merupakan angka keberuntungan.

Raja berusia 88 tahun itu begitu dihormati oleh warga Thailand, sosok yang memberikan stabilitas selama beberapa dekade negara yang mengalami pergolakan politik. Tapi dia dalam kesehatan yang buruk dan belum terlihat di depan publik selama berbulan-bulan.

Pada Selasa 7 Juni 2016 waktu setempat, ia menjalani operasi jantung. Pihak istana mengatakan hasilnya memuaskan.

"Prosedur yang dikenal sebagai operasi balon itu untuk memperluas arteri, setelah tes menunjukkan ia memiliki darah yang tidak cukup pada otot jantung," demikian disampaikan pihak kerajaan melalui pernyataan.

Raja telah menghabiskan beberapa tahun terakhir di rumah sakit, dan kesehatannya menjadi perhatian serius warga Thailand.

"Hubungan antara Thailand dan raja-nya begitu mendalam. Tak cukup satu untuk menggambarkannya," ujar juru bicara junta royalis Kolonel Winthai Suvaree kepada Reuters.

"Dia adalah seorang ayah bagi negaranya".

Beberapa ratus orang berkumpul di luar istana pada Kamis pagi waktu setempat, berdoa memohon kesembuhan Raja Bhumibol yang belum diketahui kapan bisa tampil di muka publik.

"Saya ingin mendoakan raja agar kesehatannya membaik. Itulah bagaimana saya bisa menunjukkan loyalitas kepadanya, meski ia tak bisa melihatnya. Tak apa bagiku," kata penduduk Bangkok berusia 68 tahun, Chonmanee Smativat.

"Saya ingin dia tahu bahwa kita semua mencintainya. Dia telah bekerja keras untuk Thailand. Sejak saya kecil, saya melihat seberapa keras ia bekerja."

Popularitas raja sebagian berasal dari masa pemerintahannya yang panjang dan pelayanan kepada rakyat Thailand, tetapi juga karena ia dipandang sebagai penengah dalam politik.

Thailand dilanda perselisihan politik dalam beberapa tahun terakhir, dan saat ini diatur oleh pemerintah militer yang dipimpin. Hukum lese majeste yang ketat melarang setiap kritik untuk raja atau keluarga kerajaan.

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya