10 Hal Kecil Ini Bisa Mengubah Sejarah Dunia Secara Drastis

Liputan6.com, Jakarta - Sejarah merupakan kejadian yang terjadi pada masa lalu dan tak dapat diubah. Apa yang kita alami saat ini pun tak dapat dipisahkan dari masa lalu.

Salah satu contohnya, kemerdekaan suatu negara tidak bisa dilepaskan dari perjuangan para pahlawan yang berpuluh bahkan beratus-ratus tahun berjuang untuk melepaskan diri dari belenggu penjajahan.

Namun apakah Anda tahu sejumlah sejarah penting maupun mematikan merupakan hasil dari kesalahan kecil bahkan sebuah ketidaksengajaan yang sebelumnya tak pernah terbayangkan?

Seperti dikutip dari Wonderlist, Jumat (30/9/2016), berikut 10 hal kecil yang bisa mengubah takdir sejarah.

1. Hiroshima dan Nagasaki Dibom Karena Kesalahpahaman Kata

Satu kata berbahasa Jepang yang salah diartikan mendorong Presiden ke-33 Amerika Serikat Harry S Truman memerintahkan pengeboman di Hiroshima dan Nagasaki.

Ketika reporter bertanya kepada Perdana Menteri Jepang Kantaro Suzuki, yang menjabat dari 7 April 1945 sampai 17 Agustus 1945, tentang deklarasi Postdam untuk menyerah tanpa syarat selama Perang Dunia II, dia menjawab dengan 'Mokusatsu' yang berarti 'no comments'.

Namun kata itu memiliki beberapa makna, dan sejumlah orang menerjemahkannya dengan 'kita mengabaikan deklarasi'. Hal itulah yang dilaporkan ke Amerika dan sekitar 10 hari kemudian bom dijatuhkan ke Hiroshima dan Nagasaki.

2. Ajaran Kristen Tersebar Karena Meteor?

Seorang Kaisar Romawi bernama Konstantinus yang berkuasa dari 306 hingga 337 Masehi, merupakan sosok berpengaruh dalam ajaran Kristen. Ia merupakan orang pertama di Kekaisaran Romawi yang memeluk agama tersebut.

Konstantinus juga memainkan peranan penting untuk memungkinkan toleransi agama Kristen di kekaisaran itu dan menjadi faktor penting dalam penyebaran agama tersebut.

Menurut sejumlah kabar, Konstantinus memeluk agama Kristen setelah mengamati sebuah salib di langit yang terbuat dari cahaya saat ia berada di pertempuran. Ia mengaku telah melihat pesan dari Tuhan yang membimbingnya dalam pertempuran.

Namun ahli geologi saat ini meyakini, sebenarnya Konstantinus melihat meteor yang menciptakan ilusi seperti salib dan mungkin angan-angan Konstantinus yang meyakinkannya bahwa itu adalah pesan dari Tuhan.

3. Satu Kunci Bisa Menyelamatkan Titanic

Seorang pria bernama David Blair diberi tugas sebagai petugas kedua kapal Titanic, namun tugasnya itu diganti.

Ketika Blair pergi, ia tak sengaja menyimpan kunci loker bersamanya. Diyakini di loker tersebut terdapat teropong yang seharusnya dapat digunakan kru kapal untuk mengamati keadaan sekitar.

Kunci tersebut merupakan benda berharga karena diyakini dapat mencegah tenggelamnya Titanic akibat menabrak gunung es dan menyelamatkan ratusan orang. Kunci tersebut dibeli oleh seorang pria China seharga 90.000 pound sterling (Rp 1,5 miliar) dalam sebuah lelang.

4. Napoleon Bonaparte Nyaris Tak Berkewarganegaraan Prancis

Napoleon Bonaparte merupakan pemimpin militer dan politik Prancis yang sangat berpengaruh. Karena prestasi yang luar biasa, keberanian, dan pengaruhnya, ia tetap menjadi salah satu tokoh paling terkenal dan kontroversial dalam sejarah.

Namun menurut sejarawan, pria kelahiran 15 Agustus 1769 itu nyaris tak berkewarganegaraan Prancis.

Pulau tempatnya lahir baru menjadi bagian dari Prancis, hanya tiga bulan sebelum ia lahir.

5. East India Company

Gubernur Jenderal di East India Company atau Perusahaan Hindia Timur Britania, Robert Clive, merupakan salah satu orang di balik berdirinya perusahaan saham-gabungan tersebut. Ia memimpin perang melawan pasukan Prancis dan memenangkan pertempuran itu.

Meski belum dikonfirmasi kebenarannya, sejumlah sejarawan meyakini bahwa Roert Clive mencoba untuk bunuh diri waktu ia berusia 19 tahun, namun aksinya gagal.

Pria kelahiran Inggris itu pun menjadi salah satu sosok berpengaruh di Perusahaan Hindia Timur Britania.

6. Osama bin Laden Nyaris Meninggal Sebelum Peristiwa 9/11

Mantan Presiden Amerika Serikat, Bill Clinton, pernah memiliki pilihan untuk membunuh Osama bin Laden pada 1998. Namun ia memutuskan untuk tak membunuhnya karena ingin menyelamatkan 300 warga tak bersalah yang kemungkinan akan tewas jika ia tetap menjalankan hal tersebut.

Sekitar tiga tahun kemudian, Osama bin Laden diduga menjadi otak peristiwa 9/11 yang menewaskan sekitar 3.000 orang dan melukai 6.000 lainnya. Pria kelahiran 1957 itu meninggal dalam sebuah pengepungan di Abbottabad, Pakistan, pada 2 Mei 2011.

7. Safety Glass Ditemukan Secara Tak Sengaja

Kaca depan mobil terbuat dari safety glass atau kaca yang tidak mudah remuk dan pecah.

Safety glass sebenarnya ditemukan pada 1903 secara tak sengaja saat seorang ilmuwan Prancis, Edouard Benedictus, menjatuhkan botol kaca berisi selulosa plastik dan nitrat dan kaca tersebut tidak pecah.

8. Kebakaran Terbesar dalam Sejarah California Disebabkan Pria yang Tersesat

Pada 2003, kebakaran terbesar dalam sejarah California yang dikenal sebagai Cedar Fire membakar area besar di San Diego. Kebakaran seluas 3.200 kilometer persegi itu merusak properti bernilai US$ 27 juta (Rp 350 miliar) rusak dan menyebabkan 15 orang meninggal.

Diyakini kebakaran itu bermula saat seorang pemburu yang tersesat, Sergio Martinez, menyalakan api untuk membuat sinyal darurat. Namun kondisi saat itu menyebabkan api menjalar dengan cepat dan membuat kebakaran dalam skala besar.

9. Penisilin Ditemukan Secara Tak Sengaja

Penisilin merupakan salah satu antibiotik pertama dan paling penting yang bekerja efektif untuk menangani infeksi bakteri. Cerita di balik penemuan antibiotik tersebut juga tak kalah menakjubkan.

Antibiotik itu ditemukan oleh seorang ilmuwan asal Skotlandia bernama Alexander Fleming. Kala itu, Fleming sedang bereksperimen dengan bakteri staphylococcus, namun ia meninggalkannya selama dua minggu karena sedang melakukan liburan.

Sekembalinya dari liburan, ia melihat staphylococcus terkontaminasi jamur berwarna biru hijau dari jendela yang terbuka. Lebih pentingnya lagi, bakteri tak dapat tumbuh di sekitar jamur tersebut.

Hal itu menjadi awal penemuan penisilin yang berasal dari jamur Penicillium notatum.

10. Hitler Bercita-Cita Menjadi Pelukis

Adolf Hitler merupakan pemimpin Partai Nazi dan dikenal sebagai diktator yang bertanggung jawab atas peristiwa Holocaust, yakni pembantaian terhadap enam juta Yahudi. Namun, siapa sangka ternyata Hitler pernah bercita-cita sebagai seorang pelukis?

Pria kelahiran 20 April 1889 itu pernah mendaftar di Academy of Fine Arts Vienna untuk kelas menggambar, namun ia ditolak.

Setahun kemudian Hitler kembali mencoba, namun lagi-lagi dirinya tak diterima di sekolah kesenian itu.

Seandainya Hitler jadi seniman, akankah sejarah akan berubah?